Mahfud MD Akui Kubu Jokowi Minta Masukan soal Debat Capres

Reporter

Tempo.co

Rabu, 16 Januari 2019 14:14 WIB

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD datang untuk menyambut kedatangan calon wakil presiden Ma'ruf Amin di kediaman Sinta Nuriyah, istri almarhum Presiden RI keempat, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di Jalan Warung Sila V, Kelurahan Ciganjur, Jakarta Selatan pada hari ini, Rabu, 26 September 2018. Dewi Nurita/Tempo

TEMPO.CO, Surabaya-Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Muhammad Mahfud MD mengakui bahwa ia diminta memberi masukan soal materi debat capres oleh kubu Jokowi-Ma’ruf. Namun Mahfud hanya memberi masukan seperlunya saja karena ia melihat tim Jokowi sudah bagus.

“Saya diminta membaca (materi debat). Saya lihat, oh ini sudah bagus. Timnya sudah bagus, tanpa masukan saya pun sudah bagus,” ujar Mahfud kepada Tempo di sela menjadi pembicara Sarasehan Kebangsaan di Hotel Mecure Grand Mirama, Surabaya, Rabu, 16 Januari 2019.

Baca: Ogah Menyerang di Debat Capres, Sandiaga: Bukan Gaya Kami

Menurut Mahfud ia memang diminta membaca materi debat capres Jokowi. Setelah membaca, Mahfud kemudian memberikan sedikit saran. “Ada yang meminta masukan ya saya beri, tapi saya tidak aktif. Dan itu kan seperti wartawan bertanya dan saya jawab saja sebenarnya,” kata Mahfud.

Sebagai orang di luar tim pemenangan Jokowi, Mahfud menilai materi debat Jokowi-Ma’ruf sudah rapi. Mereka juga didukung oleh tim yang berpengalaman. Mahfud menilai tak ada yang kurang dari materi debat tersebut. “Tinggal disampaikan saja,” tuturnya.

Ihwal kisi-kisi yang diberikan Komisi Pemilihan Umum kepada capres, Mahfud melihat bukan hal urgen untuk dipolemikkan. Ia malah yakin materi yang dipunyai capres lebih luas dan lengkap ketimbang yang tercantum di kisi-kisi. “Mahasiswa mau ujian saja ada silabusnya kan. Jadi (kisi-kisi) tidak masalah, tidak relevan juga jika diperdebatkan,” ujar Mahfud.

Simak: Romi PPP Sebut Jokowi - Ma'ruf Siap Hadapi Debat Capres

Sebelumnya Anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional Jokowi - Ma'ruf, Moeldoko, mengatakan Yusril Ihza Mahendra dan Mahfud MD ikut membantu Jokowi mempersiapkan materi debat pertama yang mengangkat tema tentang hukum, terorisme, korupsi dan penegakkan hak asasi manusia.

"Ya (mereka ikut membantu) bersama banyak pakar dan anggota TKN lainnya," ujar Moeldoko tentang debat capres saat ditemui Tempo usai menghadiri acara relawan di bilangan Gambir, Jakarta pada Ahad, 13 Januari 2019.

Berita terkait

ICW NIlai Komposisi Pansel KPK Rawan Konflik Kepentingan

30 menit lalu

ICW NIlai Komposisi Pansel KPK Rawan Konflik Kepentingan

ICW mengatakan Presiden Jokowi harus memastikan para anggota Pansel KPK nantinya tak memiliki konflik kepentingan dan intervensi keputusan.

Baca Selengkapnya

Orang-orang Dekat Jokowi di Bursa Pilkada 2024

32 menit lalu

Orang-orang Dekat Jokowi di Bursa Pilkada 2024

Beberapa nama yang ada di lingkaran Presiden Jokowi bakal memeriahkan Pilkada 2024 dari Bobby Nasution hingga Tim Asisten Pribadi Iriana.

Baca Selengkapnya

Kata Gerindra soal Jokowi Bisa Jadi Penasihat Prabowo via Dewan Pertimbangan Agung

15 jam lalu

Kata Gerindra soal Jokowi Bisa Jadi Penasihat Prabowo via Dewan Pertimbangan Agung

Wacana Jokowi menjadi penasihat Prabowo sudah beberapa kali mencuat. DPA bisa jadi bentuk formal presidential club yang ingin diinisiasi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Pendapat Pakar Soal Peluang Artis Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

15 jam lalu

Pendapat Pakar Soal Peluang Artis Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

Pakar memperkirakan Prabowo akan berhati-hati dalam memilih menteri agar tidak ada kesalahan saat bertugas nanti.

Baca Selengkapnya

Bertolak ke Sultra, Jokowi Bakal Resmikan Jalan hingga Bendungan

17 jam lalu

Bertolak ke Sultra, Jokowi Bakal Resmikan Jalan hingga Bendungan

Jokowi dan rombongan direncanakan mendarat di Pangkalan TNI Haluoleo, Kabupaten Konawe Selatan pada Ahad sore.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi Getol Gowes Sepeda di CFD Jakarta

19 jam lalu

Kala Jokowi Getol Gowes Sepeda di CFD Jakarta

Di Bundaran HI, Jokowi berhenti sejenak untuk beristirahat dan berinteraksi dengan masyarakat lainnya

Baca Selengkapnya

Ketahui Hak Prerogatif Presiden, Kapan dan untuk Kepentingan Apa Bisa Digunakan?

22 jam lalu

Ketahui Hak Prerogatif Presiden, Kapan dan untuk Kepentingan Apa Bisa Digunakan?

Presiden Jokowi sebut pemilihan menteri merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai presiden terpilih. Apakah pengertiannya?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

1 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

Terpopuler: Pemerintah Jokowi dinilai lemah terhadap Freeport, keluarga Prabowo Subianto bangun pabrik timah di Batam.

Baca Selengkapnya

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

1 hari lalu

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

Jokowi mulai menyusun panitia seleksi atau pansel KPK untuk menyaring pimpinan periode berikutnya

Baca Selengkapnya

Pengamat Energi UGM Kritik Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

1 hari lalu

Pengamat Energi UGM Kritik Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Pengamat energi UGM sebut pemerintah tegas terhadap larangan ekspor mineral mentah lain tapi lembek terhadap Freeport.

Baca Selengkapnya