Prabowo: Saya Dapat Dukungan PPP yang Bukan Hasil Akal-akalan

Rabu, 27 Februari 2019 19:17 WIB

Calon Presiden (Capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto (ketiga kanan) berbincang dengan KH Muhammad Shufyan (kedua kanan) di Majelis Ta'lim Kyai Tambak Deres Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 19 Februari 2019. ANTARA/Didik Suhartono

TEMPO.CO, Jakarta-Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku sudah mendapat tambahan amunisi dukungan. Selain partai koalisi yang sudah ada, yakni PAN, PKS, Gerindra, Partai Demokrat, dan Partai Berkarya, Prabowo menuturkan juga telah mendapatkan dukungan dari PPP hasil muktamar Jakarta yang ketua umumnya bukan Muhammad Rommahurmuziy.

"Tadi siang saya telah menerima deklarasi dukungan dari PPP. Tapi PPP hasil muktamar, bukan yang hasil akal-akalan," ujar Prabowo saat menghadiri acara Prabowo Menyapa di Yogyakarta, Rabu 27 Februari 2019.

Baca: Prabowo: Semakin Hari Saya Merasa Semakin Dapat Kekuatan

Sebelum bertolak ke Yogyakarta menghadiri acara bersama ribuan purnawirawan TNI/Polri dari wilayah DIY dan Jawa Tengah, Prabowo dalam rundown disebutkan bertolak dulu ke Kabupaten Temanggung untuk menghadiri deklarasi dukungan dari kelompok Gerakan Pemuda Kabah (GPK) di Gedung Pemuda Temanggung. GPK diketahui merupakan salah satu basis sayap PPP.

Prabowo mengklaim PPP yang mendukungnya merupakan PPP yang sah. “Dan dukungan PPP hasil muktamar (Jakarta) ini melengkapi dukungan partai yang telah mendukung saya,” ujarnya.

Adapun tokoh PPP yang kini menjabat Ketua Dewan PPP Khittah Yogyakarta, Syukri Fadholi, mengatakan meskipun secara garis partai PPP pimpinan Romahurmuziy mendukung Joko Widodo -Ma'ruf Amin, namun berdasarkan hasil Muktamar Jakarta PPP mendukung Prabowo-Sandi. "Kekuatan PPP yang istikomah terhadap Islam ini akan memberikan dukungan penuh kepada Pak Prabowo," katanya.

Simak: Prabowo Akan Jemput Rizieq Shihab Jika Menang Pilpres 2019

Syukri mengklaim bahwa di akar rumput kader dan simpatisan PPP juga lebih mendukung Prabowo meskipun secara garis partai mereka mengakui Ketua Umum Romahurmuziy. “Mayoritas akar rumput PPP mendukung Prabowo,” ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terkait

Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

7 jam lalu

Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

Wacana penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo perlu kajian ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

9 jam lalu

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

Prabowo berencana menambah jumlah pos kementerian di kabinetnya, mengingat gemuknya koalisi partai pendukung.

Baca Selengkapnya

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

9 jam lalu

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Bappenas Sebut Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali Tiap Pekan

9 jam lalu

Bappenas Sebut Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali Tiap Pekan

Mulai berjalan 2025, Bappenas perkirakan program makan siang gratis akan disalurkan sebanyak 3-5 kali dalam seminggu

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

10 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.

Baca Selengkapnya

Disebut Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jatim, Awiek: Saya Kembalikan ke Partai

16 jam lalu

Disebut Punya Peluang Jadi Lawan Khofifah di Pilkada Jatim, Awiek: Saya Kembalikan ke Partai

Politikus PPP Achmad Baidowi mengapresiasi pendapat yang menyebut dirinya layak maju di Pilkada Jawa Timur menjadi pesaing Khofifah.

Baca Selengkapnya

Ganjar Putuskan Jadi Oposisi, Guntur Romli: Itu Suasana Kebatinan di PDIP

16 jam lalu

Ganjar Putuskan Jadi Oposisi, Guntur Romli: Itu Suasana Kebatinan di PDIP

Politikus PDIP, Guntur Romli, mengatakan pilihan Ganjar Pranowo yang mutuskan jadi oposisi pemerintahan Prabowo bukan sikap resmi partainya.

Baca Selengkapnya

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

17 jam lalu

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

Gibran mengungkapkan bahwa pihaknya sempat membahas soal adanya kementerian yang mengurus makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

17 jam lalu

Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

Deputi Bappenas memastikan program makan siang gratis akan mulai berjalan mulai tahun 2025 dengan bujet Rp 20 ribuan per anak.

Baca Selengkapnya

Kadin Sebut Swasembada Air Harus jadi Program Utama Pemerintah: Ada di Visi Misi Prabowo-Gibran

18 jam lalu

Kadin Sebut Swasembada Air Harus jadi Program Utama Pemerintah: Ada di Visi Misi Prabowo-Gibran

Waketum Kadin Indonesia Bidang Perindustrian, Bobby Gafur Umar, menyebut bahwa ketersediaan air harus jadi perhatian pemerintah.

Baca Selengkapnya