Prabowo Berziarah ke Makam Pendiri NU di Jombang

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 6 September 2018 16:20 WIB

Calon Presiden Prabowo Subianto berdialog dengan korban gempa saat mengunjungi tenda posko pengungsian Desa Guntur Macan, Kecamatan Gunungsari, Lombok Barat, NTB, Rabu, 5 September 2018. instagram.com/prabowo

TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon presiden Prabowo Subianto berziarah ke makam sejumlah pendiri organisasi Islam Nahdlatul Ulama atau NU di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Dia juga bertemu dengan pengasuh pondok pesantren untuk menjalin silaturahmi.

Baca juga: Prabowo Kunjungi Pengungsi Gempa Lombok Hari Ini

"Tadi saya ke Tebuireng (PP Tebuireng Jombang), sekarang ke Tambakberas (PP Bahrul Ulum Tambakberas Jombang). Sesuai dengan adat, sebelum masuk ke suatu daerah, sowan ke para kiai, apalagi dari NU," kata Prabowo.

Menurut Prabowo, keluarga Nahdliyin sangat besar di Jawa Timur. "Dan ada sejarah besar di sini," katanya setelah berziarah ke makam pendiri NU, KH Wahab Hasbullah, di area pondok pesantren, Dusun Tambakberas, Desa Tambakrejo, Kecamatan Jombang, Kamis, 6 September 2018.

Prabowo mengaku sengaja datang ke Jombang. Ia berziarah ke makam pendiri NU sekaligus tokoh nasional, KH Hasyim Asy'ari, di PP Tebuireng, Kabupaten Jombang. Di tempat tersebut, ia sempat bertemu dengan salah seorang pengurus pondok.

Advertising
Advertising

Prabowo bertemu secara tertutup di "ndalem". Bahkan, setelah berziarah ke makam yang ada di area pondok tersebut, Prabowo kembali ke "ndalem" berbincang dengan sejumlah pengurus pondok. Namun, saat itu, pengasuh pondok, KH Salahudidn Wahid (Gus Sholah), tidak ada di tempat, karena masih proses pemulihan setelah menjalani perawatan akibat sakit yang dideritanya, di Jakarta.

Setelah berdialog sebentar, Prabowo, yang juga datang dengan rombongan, melanjutkan perjalanan ke PP Bahrul Ulum Tambakberas, Kabupaten Jombang. Ia menuju ke rumah pengasuh pondok, KH Hasib Wahab, dan selanjutnya ke makam KH Wahab Hasbullah.

Prabowo sempat berdialog dengan pengasuh pondok itu. Dalam dialog itu, Prabowo mengaku senang bisa diterima bertemu dengan pengasuh. Terlebih lagi, pendiri pondok, almarhum KH Wahab Hasbullah, merupakan tokoh besar, termasuk salah satu pendiri organisasi Nahdlatul Ulama.

Baca juga: Koalisi Prabowo - Sandiaga Gelar Pertemuan Jubir Pilpres 2019

Prabowo mengakui ke depan akan ada pekerjaan besar. Untuk itu, ia meminta izin, sowan kepada para tokoh, sesepuh rakyat, sebelum melakukan tahapan lebih lanjut.

"Ada yang mengatakan bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghormati jasa pahlawannya. Kita, generasi muda, kadang lupa dari mana berasal. Padahal ada perjuangan bapak-bapak, termasuk kakek-kakek, yang selalu dikenang, disyukuri," ujarnya.

Pengasuh PP Bahrul Ulum Tambakberas Jombang, KH Hasib Wahab, mengaku juga menerima baik kunjungan yang dilakukan oleh bakal calon presiden Prabowo Subianto ke pondok. Namun, ia menegaskan, hal itu dilakukan karena menghormati tamu.

"Sebagai tuan rumah, ada tamu diterima baik. Siapa pun tokoh, apa pun, kalau dia bertamu, apalagi ziarah ke makam Mbah Wahab, kami dengan senang hati memuliakan," katanya.

Namun Hasib berpesan kepada Prabowo untuk tidak melupakan pesantren jika nantinya terpilih menjadi presiden. Ia juga berharap dalam perpolitikan juga lebih dikedepankan tentang Islam yang moderat yang sifatnya ramah.

Baca juga: Temukan 25 Juta Data Ganda, Koalisi Prabowo Tolak Penetapan DPT

"Islam kita sifatnya ramah, tidak usah marah-marah, keras. Kalau ada yang keras, biarkan, karena kita moderat. Saya rasa itulah pesan saya dan sekali lagi terima kasih Pak Prabowo telah berkenan hadir," katanya.

Setelah berdialog dan ramah tamah, rombongan Prabowo kembali melanjutkan perjalanan dengan naik helikopter. Rombongan berencana ke Bangkalan, ziarah ke makam Syaikhona Kholil.

Berita terkait

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

9 jam lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

10 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

10 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

11 jam lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

14 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

15 jam lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

15 jam lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

17 jam lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

18 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

18 jam lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya