Tim Hukum Prabowo Enggan Bocorkan Poin Tuntutan Gugatan ke MK

Jumat, 24 Mei 2019 20:08 WIB

Pasangan calon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno buka suara soal kericuhan dan jatuhnya korban aksi massa 21-22 Mei 2019 dalam konferensi pers yang digelar di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 22 Mei 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Tim kuasa hukum pasangan calon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno enggan membocorkan apa saja argumen hukum dan poin tuntutan dalam gugatan sengketa hasil pemilihan presiden 2019 ke Mahkamah Konstitusi. Salah satu anggota tim kuasa hukum, Nicholay Aprilindo tak mau bicara terlebih dulu ihwal, misalnya, berapa banyak kontainer berisi berkas bukti yang disiapkan.

Baca: Akhirnya Tim Kuasa Hukum Prabowo Dipimpin Bambang Widjojanto

"Juga masalah teknis, nanti tuntutan apa saja, kita dengar bersama saat nanti kami sidang di MK," kata Nicholay di Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 24 Mei 2019.

Nicholay mengklaim sudah ada banyak bukti yang disiapkan oleh tim hukum Prabowo. Berkas pendaftaran gugatan sengketa hasil pilpres itu pun rencananya didaftarkan ke Mahkamah Konstitusi pada Jumat, pukul 20.30.

Menurut koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, Nicholay merupakan salah satu tim kuasa hukum Prabowo-Sandiaga untuk menangani gugatan ke MK. Nicholay juga diketahui merupakan pengacara Hashim Djojohadikusumo, adik Prabowo, sekaligus kader Partai Gerindra.

Dahnil mengatakan ada sekitar delapan hingga sembilan advokat dan pakar yang akan memperkuat tim kuasa hukum Prabowo. Namun, dia belum merinci nama-nama yang terlibat. Dahnil hanya menyebut nama Bambang Widjojanto dan Teuku Nasrullah.

Advertising
Advertising

"Banyaklah, saya enggak bisa sebut satu-satu," kata Dahnil di Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 24 Mei 2019.

Baca: Sandiaga Sebut Gugatan Pilpres ke MK Bentuk Kekecewaan Rakyat

Sebelumnya ada sejumlah nama beken yang disebut bakal menjadi tim kuasa hukum Prabowo, di antaranya Denny Indrayana, Otto Hasibuan, dan Andi Irmanputra Sidin. Namun, Dahnil tak merinci bagaimana status final ketiga orang itu di tim kuasa hukum. "Semuanya, kan ada tim legal. Ada juga yang konsultan," kata Dahnil.

Berita terkait

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

1 jam lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Alasan Partai Gelora Minta PKS Timbang Ulang Rencana Gabung ke Kubu Prabowo

1 jam lalu

Alasan Partai Gelora Minta PKS Timbang Ulang Rencana Gabung ke Kubu Prabowo

Partai Gelora meminta PKS mempertimbangkan dengan matang keputusan bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

1 jam lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

1 jam lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

2 jam lalu

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Gugat Hasil Pemilu ke MK, Caleg PAN Soroti Oligarki Partainya

2 jam lalu

Gugat Hasil Pemilu ke MK, Caleg PAN Soroti Oligarki Partainya

Caleg petahana DPR RI dari PAN, Sungkono, menyoroti oligarki dalam tubuh partainya lewat permohonan sengketa pileg.

Baca Selengkapnya

Silang Pendapat Politikus PKS soal Peluang Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Silang Pendapat Politikus PKS soal Peluang Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

Soal PKS berada di luar atau dalam pemerintahan Prabowo-Gibran mendapatkan respons berbeda dari internal PKS.

Baca Selengkapnya

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

3 jam lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

3 jam lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sarankan PKS Tak Gabung ke Kubu Prabowo

4 jam lalu

Pengamat Sarankan PKS Tak Gabung ke Kubu Prabowo

Pengamat sarankan PKS tidak bergabung dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya