Kampanye di Mataram, NTB, Prabowo Janjikan Ini

Selasa, 26 Maret 2019 22:25 WIB

Suasana kampanye Prabowo Subianto di lapangan Karang Pule Mataram, Selasa sore 26 Maret 2019. TEMPO/Supriyantho Khafid

TEMPO.CO, Mataram - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto melakukan kampanye di lapangan Karang Pule Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa, 26 Maret 2019. Di hadapan sekitar lima ribu orang pendukungnya dari Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat dan Partai Berkarya, Prabowo berorasi sekitar satu jam.

Baca: Kampanye Terbuka, Prabowo Tegur Pendukung yang Sindir Jokowi

Saat tiba di lokasi kampanye, Prabowo disambut meriah oleh pendukungnya. Ketua Umum Partai Gerindra ini pun sempat kesulitan saat akan menuju ke tempat kampanye. "Masuk lapangan setengah mati. Terima kasih. Kau telah beri semangat kepada saya," ucapnya.

Prabowo menyampaikan dirinya melihat dan merasakan dari sorot mata pendukungnya yang menginginkan perubahan. "Saya rasakan genggaman tangan Amaq-amaq (bapak dalam bahasa Sasak). Luar biasa tangannya. Mereka menginginkan perubahan,'' ujarnya.

Karena itu, capres nomor urut 02 ini mengajak pendukungnya untuk bersama-sama memperbaiki masalah bangsa Indonesia. ''Saya minta NTB mendukung 02. Bisa enggak 90 persen?'' ujarnya.

Seorang perempuan yang ke panggung kampanye, kata Prabowo, menyampaikan pesan agar selalu tegar dan berani membela rakyat. Sebagai respons dari permintan itu, dia pun berjanji akan melakukan yang terbaik. "Saya akan memberikan yang terbaik yang bisa saya berikan," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Prabowo menyampaikan dirinya tidak disukai oleh para elite di Jakarta. Meski begitu, ia tak khawatir karena memiliki dukungan dari berbagai daerah yang telah dia kunjungi. Di antaranya, Manado, Merauke, Makassar, dan Mataram, Lombok.

Advertising
Advertising

Ketika berbicara di depan pendukunya di Mataram, Prabowo kembali berjanji akan menangani masalah korupsi yang merajalela di Indonesia.

Ketika hendak meninggalkan lapangan Karang Pule, Prabowo meneriakkan takbir tiga kali. ''Allahuakbar. Allahuakbar. Allahuakbar. Merdeka,'' katanya.

Kampanye ini dihadiri oleh Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah yang merupakan putra daerah kelahiran Sumbawa, NTB, tokoh agama Tuan Guru Muharrar Mahfudz, Ketua PAN Muazzim Akbar, Ketua Gerindra Ridwan Hidayat, Ketua Partai Demokrat Mahali Fikri, Ketua PKS Abdul Hadi, Ketua Partai Berkarya Lalu Darmawan.

Baca: Merasa Tua, Prabowo Mengaku Terinspirasi Mahathir Mohamad

Pada 2014, Prabowo, yang maju sebagai calon presiden 2014-2019, menang di NTB dengan 1.844.178 suara atau 72,45 persen. Sedangkan, Joko Widodo atau Jokowi yang saat itu berpasangan dengan Jusuf Kalla, hanya mendapatkan 701.238 atau 27,54 persen.

Berita terkait

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

10 menit lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

2 jam lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

5 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

5 jam lalu

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

6 jam lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

6 jam lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

8 jam lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

9 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya