Survei Roy Morgan: Jokowi Akan Hadapi Pemilihan Ulang yang Mudah
Reporter
Budiarti Utami Putri
Editor
Endri Kurniawati
Senin, 4 Maret 2019 09:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Survei Roy Morgan menyatakan elektabilitas Jokowi unggul dengan 58 persen dukungan responden atau naik 5 persen dibanding hasil pemilihan presiden 2014. Sedangkan, Prabowo mendapat 42 persen dukungan responden atau turun 5 persen dari pilpres sebelumnya.
"Presiden Jokowi menghadapi pemilihan ulang yang mudah pada April nanti," kata CEO Roy Morgan Michele Levine, dikutip dari situs www.roymorgan.com, Senin, 4 Maret 2019.
Baca: Jokowi Beberkan Alasan di Balik Keluarnya KIP ...
Survei Roy Morgan digelar di 17 provinsi dengan 1.039 responden dan metode wawancara tatap muka. Roy Morgan tidak menuliskan berapa margin of error dan tingkat kepercayaan surveinya.
Jokowi, menurut survei itu lebih disukai kelompok milenial ketimbang lawannya, Prabowo Subianto. Dari sigi yang digelar Januari 2019 dengan 1.039 reponden itu, Jokowi paling banyak mendapatkan dukungan dari pemilih berusia 25-34 tahun, yakni sebesar 61,5 persen. "Di kelompok usia ini Prabowo mendapatkan 38,5 persen suara."
Baca: Ketika Ketua Pemuda Pancasila Puji Prabowo di Depan Jokowi
Jokowi juga unggul pada kategori usia lainnya yaitu di kategori usia 17-24 tahun, 35-49 tahun, dan di atas 50 tahun. Elektabilitas Jokowi secara berturut-turut ialah 54,5 persen, 59,5 persen, dan 58,5 persen. Sedangkan, suara untuk Prabowo secara berurutan 45,5 persen, 40,5 persen, dan 41,5 persen.
Hasil survei ini senada dengan survei Populi Center Januari lalu. Populi mencatat, Jokowi - Ma'ruf Amin dipilih oleh 50 persen generasi milenial. Sedangkan Prabowo - Sandiaga Uno mendapatkan dukungan 38,1 persen dari kelompok yang sama. Sebanyak 14,9 persen sisanya tidak tahu atau tak menjawab. Survei Populi Center melibatkan 1.486 responden dari seluruh Indonesia menggunakan metode acak berjenjang (multistage random sampling) dengan margin of error 2,53 persen.