5 Hal Menarik dari Deklarasi SMA di Jakarta untuk Jokowi

Senin, 11 Februari 2019 06:17 WIB

Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo (tengah) menyampaikan sambutan saat menghadiri Deklarasi Alumni Trisakti Pendukung Jokowi di Jakarta, Sabtu, 9 Februari 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Deklarasi dukungan kepada pasangan calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin, terus bergulir. Dukungan datang dari berbagai kalangan termasuk para alumni lembaga pendidikan, baik Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat maupun perguruan tinggi.

Baca: Jokowi Hadiri Deklarasi Alumni SMA se-Jakarta

Kemarin, alumni dari ratusan SMA di Jakarta berkumpul di Istora Senayan untuk menyatakan dukungannya kepada Jokowi - Ma'ruf. Berikut sejumlah fakta yang Tempo himpun dari aksi tersebut:

1. Dihadiri ribuan peserta

Istora Senayan berubah menjadi lautan putih saat deklarasi berlangsung. Panitia mengklaim jumlah peserta yang hadir lebih dari 7 ribu orang. Para peserta ini datang mengenakan kaus putih bertuliskan Alumni SMA Jakarta Bersatu.

"Yang kami undang hampir tiga ribu orang. Tapi yang hadir saya perkirakan jauh lebih besar mengingat kapasitas tempat duduk Istora 7,200 kursi yg penuh terisi," kata salah satu panitia acara, Indra Soeharto kepada Tempo.

Advertising
Advertising

2. Berasal dari ratusan SMA

Indra menjelaskan total keseluruhan alumni SMA se-Jakarta yang menyatakan dukungannya kepada Jokowi - Ma'ruf lebih dari 300 sekolah, baik swasta maupun negeri. "Total ada 371," ujarnya.

Ribuan alumni Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Jakarta berkumpul di Istora Senayan untuk mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo - Ma'ruf Amin. Jakarta, 10 Februari 2019. TEMPO/Ahmad Faiz

Beberapa kelompok alumni yang datang berasal dari SMA Lab School Jakarta, SMA Pangudi Luhur, SMA Kolese Kanisius, SMA Kolese Gonzaga, SMA Perguruan Cikini, SMKN 1, SMKN 26, SMAN 26, SMAN 103, SMAN 47, dan lainnya.

3. Keterlibatan Sejumlah Artis

Acara deklarasi ini turut dimeriahkan oleh kehadiran artis kondang, seperti Addie MS, Oppie Andaresta, Lea Simanjuntak, Kirana Larasati, Saleh Ali Bawazier atau Said Bajuri, hingga Ignatius Penyami alias Igor Saykoji.

Baca juga: Survei CRC: Prabowo Ungguli Jokowi di Kalangan Pengangguran

4. Jokowi Janji Pertaruhkan Jabatan<!--more-->

4. Jokowi Janji Pertaruhkan Jabatan

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan siap untuk mempertaruhkan seluruh jabatan dan reputasinya demi kebaikan negara.

Baca juga: Gaya Ofensif Jokowi, TKN: Ibarat Kelahi, Masa Digebuki Diem Terus

Jokowi bercerita kerap dipandang sebelah mata oleh lawannya dan dinilai tidak memiliki keberanian lantaran tubuhnya yang kurus. Ia menampiknya dengan memamerkan keberhasilan pemerintah mengambil alih Blok Rokan, Blok Mahakam, serta menguasai mayoritas saham PT Freeport Indonesia. Menurut dia, hal itu tidak mudah.

"Dipikir ambil alih aset besar itu mudah, gampang? Kalau mudah dan gampang sudah dari dulu diambil alih," ujarnya.

Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo, menghadiri acara deklarasi alumni Sekolah Menengah Atas (SMA) se Jakarta di Istora Senayan, Jakarta, 10 Februari 2019. TEMPO/Ahmad Faiz

"Jangan orang memiliki anggapan mentang-mentang Presiden Jokowi kurus itu penakut, mereka pikir saya ini penakut, mereka pikir saya tidak berani, saya memang tidak pengin banyak bicara, saya ingin tiap hari kerja, kerja, kerja," kata dia.

5. Bantahan Jokowi atas Tudingan Kebocoran Anggaran

Jokowi mempertanyakan pernyataan dari calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, yang menyebut anggaran pemerintah bocor hingga 25 persen. "Saya tanya hitung-hitungannya dari mana. Jangan buat pernyataan yang membuat masyarakat menjadi resah," kata dia.

Selain itu, Jokowi berujar, di Indonesia ada lembaga resmi yang tugasnya mengaudit keuangan negara. Jika laporannya bermasalah, kata dia, pasti akan ditangkap oleh penegak hukum. Namun ia mengklaim 80 persen pengelolaan keuangan dari 87 kementerian atau lembaga negara meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK.

Baca juga: Tanggapi Pernyataan Prabowo, Jokowi Sebut Bocor hingga 12 Kali

"Kalau gak bener pasti ditangkap KPK. Tapi hasil pemeriksaan BPK itu hampir 80 persen WTP," ujarnya.

Berita terkait

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

2 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

2 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

3 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

3 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

5 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

6 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

7 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

7 jam lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

10 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

12 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya