TEMPO.CO, Jakarta - Tim Kampanye Nasional Jokowi - Ma'ruf mengaku tak banyak persiapan menjelang debat kandidat kedua, pada 17 Februari mendatang. "Debat kedua ini, kami lebih rileks dan santai," ujar Wakil Direktur Komunikasi Politik TKN Jokowi-Ma'ruf, Meutya Hafid pada Senin, 4 Februari 2019.

Baca: Pertanyaan Debat Capres Kedua Diminta Tak Keluar dari Visi-Misi

Politikus Golkar ini mengatakan, persiapan debat kedua lebih santai karena tema debat kali ini dianggap lebih familiar dengan Jokowi. "Pak Jokowi akan lebih percaya diri karena banyak pencapaian di bidang infrastruktur maupun lingkungan, sehingga persiapannya tak terlampau banyak," ujar dia.

Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Usman Kansong menyebut gaya calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi akan berbeda dengan saat tampil di debat perdana pada 17 Januari 2019.

Di debat perdana Jokowi banyak menyerang rekam jejak kubu lawannya, Prabowo Subianto. Di debat kedua, Jokowi tak lagi demikian. Hal tersebut, ujar Usman, menyesuaikan dengan tema debat kedua tentang energi, pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup.

"Kalau dilihat dari tema, ini kan sifatnya praktis, jadi akan lebih strategis kalau menyampaikan program-program," ujar Usman Kansong di Posko Cemara, Jakarta pada Senin, 28 Januari 2019.

Baca: Sandiaga Mau Pijit Prabowo di Debat Capres Kedua

Selain itu, timses juga memprediksi, kemungkinan besar serangan Prabowo akan lebih pada visi ke depan. "Dan menyampaikan visi itu berarti dalam tanda petik serangan, kalau menyampaikan apa yang sudah dilakukan itu kan bertahan. Saya kira akan berdampak positif kalau proporsinya begitu," ujar dia.