Didoakan oleh Said Aqil Menang Pilpres, Jokowi: Aamiin

Kamis, 31 Januari 2019 18:14 WIB

Presiden Joko Widodo bersama Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj menghadiri konsolidasi jelang satu abad Nahdlatul Ulama (NU) dalam rangka hari lahir ke-93 NU di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis 31 Januari 2019. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi merespon baik doa yang dipanjatkan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj, dalam acara peringatan hari lahir NU ke-93 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC). Dalam acara itu, Said mendoakan agar Jokowi memenangkan pemilihan presiden 2019.

Berita lain: Jika Diundang Jokowi - Ma'ruf, Rocky Gerung akan Datang

"Doa diamini saja, Aamiin," kata Jokowi singkat usai menghadiri peresmian Green Fest 2019 di Cenderawasih Room, JCC, Jakarta, Kamis, 31 Januari 2019. Sebelumnya, dalam acara peringatan hari lahir NU ini, Said Aqil berpesan agar warga NU berperan aktif menyukseskan pemilihan umum agar aman dan nyaman. Ia pun menyarankan warga NU menggelar dangdutan usai menggunakan hak pilih.

Usai melontarkan sarannya itu, barulah Said mengucapkan doanya. "Kami di sini Pak Presiden, bukan kampanye, mendoakan bolehkan. Mudah-mudahan Pak Jokowi bisa mendapatkan izzah, kemenangan dari Allah SWT," tuturnya.

Dalam sambutannya di acara tersebut, Jokowi tidak menimpali doa dari Said. Ia hanya berpesan bahwa perkembangan teknologi akan membawa dampak perubahan lanskap ekonomi, politik, dan sosial. Ia meminta warga NU mengantisipasi dampak negatif yang mungkin timbul dari perkembangan tersebut.

Advertising
Advertising

Jokowi mencontohkan saat ini interaksi di media sosial jauh dari sopan santun dan tata krama. Anak muda, kata dia, berani mengejek dan memfitnah orang yang lebih tua.

"Akhir-akhir ini kekhawatiran kita di media sosial, saling ejek, fitnah, semakin menjadi. Patut digarisbawahi yang muda berani melakukan saling ejek, fitnah, kepada yang tua, yang junior berani melakukan kepada yang senior," kata Jokowi.

Pada acara tersebut, Jokowi menitipkan pesan agar warga NU aktif menjaga kerukunan dan persatuan di dalam negeri. Ia beralasan NU memiliki komitmen keagamaan dan kebangsaan yang tidak perlu diragukan.

"Karena negara kita beda dengan negara lain. Keragaman, perbedaan, warna-warni negara kita betul-betul telah menjadi sunatullah, hukum Allah, ini yang terus harus kita jaga, pelihara, rawat," kata Jokowi.

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

7 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

7 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

8 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

8 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

8 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

9 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

9 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

10 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

12 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

13 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya