Kelompok Betawi Bela Ma'ruf Amin (BBM) menyatakan dukungannya kepada pasangan Jokowi - Ma'ruf di kediaman Ma'ruf Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat. Senin 24 Desember 2018. Tempo/ Fikri Arigi.
TEMPO.CO, Jakarta-Direktur Komunikasi Politik Jokowi-Ma'ruf, Usman Kansong, mengklaim calon wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin, akan memberikan kejutan dalam debat kandidat pada 17 Januari 2019. Usman bercerita dalam proses simulasi debat Selasa pekan lalu di ruang rapat lantai lima Gedung High End, Ma'ruf kerap melontarkan improvisasi dari sisi konten.
"Jadi kata-kata beliau itu yang enggak kita duga-duga dia ngomong itu. Waktu itu soal hukum, tapi saya lupa istilah apa yang dikeluarkan beliau saat itu," ujar Usman Kansong kepada Tempo di bilangan Menteng, Jakarta pada Senin, 14 Januari 2019.
Tim kampanye menggelar simulasi semirip mungkin dengan debat sebenarnya dengan dipandu oleh eks presenter Tina Talisa saat itu. "Ada Bang Rizal Maralanggeng yang ikut menonton, dia sampai mengangguk-angguk (mendengar Ma'ruf)," ujar Usman sambil tersenyum.
Usman menuturkan tim hanya memoles kiai sepuh itu soal diksi dan manajemen waktu, sisanya semua alami sesuai gaya masing-masing. "Persoalan Kiai Ma'ruf cuman belum terbiasa saja. Basic-nya kan sudah ada. Setelah simulasi sudah semakin baik dalam penyampaian. Makin bagus grafiknya. Kami happy," ujar dia.
Bekas Pemimpin Redaksi Media Indonesia tak masalah jika banyak yang meragukan kemampuan Ma'ruf berdebat, namun dia mengklaim Ma'ruf Amin sudah sangat siap. "Saya kira Kiai Ma'ruf akan menjadi kejutan, sama seperti Pak Jokowi waktu pilpres 2014. Awalnya kan banyak orang meragukan," ujar dia.
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah
6 hari lalu
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah
Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.