Cerita Prabowo Soal Kawasan Pondok Indah dan Elite

Senin, 14 Januari 2019 05:30 WIB

Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto (tengah) mengunjungi pengungsi korban bencana gempa, tsunami dan likuifaksi pada lokasi pengungsian di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Selasa, 8 Januari 2018. Selain bersilaturahmi serta melihat kondisi pengungsi, Prabowo juga menghadiri pelaksanaan temu kader, relawan dan simpatisan yang digelar di Kota Palu. ANTARA/Mohamad Hamzah

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Presiden Prabowo Subianto menyinggung kondisi kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan dulu dan sekarang.

Baca juga: Besok, Prabowo Akan Pidato Kebangsaan Bertajuk Indonesia Menang

Prabowo yang mengaku sebagai orang Betawi mengatakan ia melihat bagaimana perubahan di kawasan Pondok Indah dari jaman ke jaman. Menurut Prabowo, Pondok Indah dulunya adalah kawasan kebun karet milik negara. "Tapi kok tiba-tiba jadi milik...." kata Prabowo tanpa melanjutkan ucapannya, saat berpidato di depan relawan Rumah Juang di Jakarta, Ahad, 13 Januari 2019.

Pondok Indah kini merupakan salah satu perumahan elite di Jakarta. Rumah-rumah mewah milik pejabat dan pengusaha banyak terdapat di sini. Adapun sisa-sisa pohon karet masih bisa dilihat di ujung jalan Pondok Indah yang dekat dengan Jalan TB Simatupang.

Kawasan Pondok Indah mulai dikembangkan sebagai perumahan sejak era 1970-an hingga 1980-an. Kawasan ini sejak dulu dibangun untuk permukiman elite.

Advertising
Advertising

Dalam pidatonya, Prabowo juga menyinggung elite-elite yang ada. Ia mengaku mengenal satu per satu elite itu sejak dulu. "Aku kenal satu-satu, lagaknya aja itu. Kau enggak usah kagum mereka pakai mobil-mobil mewah dan bagus," kata Prabowo.

Baca juga: BPN Prabowo - Sandiaga: Prabowo Optimistis, Jokowi Pesimistis

Prabowo kemudian mengatakan harus ditanya, dari mana para elite itu memiliki mobil-mobil mewah. "Harus kita tanya duitnya dari mana, jangan lagak, aku kenal dari kecil," kata Prabowo.

Ketua Umum Partai Gerindra ini mengakui dirinya merupakan bagian dari elite. Namun, dia mengklaim berbeda dari elite lainnya.

"Saya ngakuin gue bagian dari elite, tapi tunggu dulu, gue elite yang sadar. Gue elite yang paham kalau gue dipanggil Tuhan nanti gue enggak bisa bawa apa-apa," kata Prabowo disambut tepuk tangan dan sorakan para pendukungnya. " Mendingan gue membela rakyat, mendingan bersama gue rakyat yang susah."

Berita terkait

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

5 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

6 jam lalu

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Anies Baswedan mengakui dirinya masih kerap ditanya apakah akan masuk kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

7 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

8 jam lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

9 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

10 jam lalu

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, memastikan, PBNU akan bekerja sama dengan pemerintah Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

11 jam lalu

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

Golkar bilang KIM tidak pernah membahas penolakan terhadap PKS jika ingin bergabung dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

12 jam lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

12 jam lalu

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

Gibran lalu disambut Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

13 jam lalu

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.

Baca Selengkapnya