Kubu Prabowo Ajak Masyarakat Nobar Debat Capres

Jumat, 11 Januari 2019 00:20 WIB

Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto (dua kiri) saat mengunjungi pengungsi korban bencana gempa, tsunami dan likuifaksi pada lokasi pengungsian di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Selasa, 8 Januari 2019. Prabowo datang untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikannya tepat sasaran dan bermanfaat bagi para korban. ANTARA/Mohamad Hamzah

TEMPO.CO, Jakarta - Kubu pasangan Prabowo - Sandiaga Uno mengimbau seluruh pendukung pasangan calon tersebut untuk menggelar nonton bareng atau nobar debat pilpres 2019 bersama masyarakat umum. Imbauan ini disampaikan Direktur Relawan kubu Prabowo, Ferry Mursyidan Baldan, saat meluncurkan 'Gerakan Nasional Prabowo-Sandi Gelar Nobar' di Media Center Prabowo-Sandi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis 10 Januari 2019.

Baca: Megawati, Prabowo, dan Kenangan Nasi Goreng

"Kami ingin mengajak seluruh relawan, seluruh masyarakat yang sudah memilih Prabowo-Sandi, dan seluruh kader-kader partai koalisi untuk menggelar nonton bareng debat pilpres bersama masyarakat umum," kata Ferry di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta Selatan, Kamis, 10 Januari 2019.

Menurut Ferry, imbauan gerakan nasional nobar debat ini agar masyarakat yang belum menentukan pilihan dalam pilpres 2019 dapat melihat dan mencermati pasangan Prabowo-Sandi. Selain itu, ia juga ingin masyarakat melihat keluwesan Prabowo-Sandi dalam menyampaikan visi-misi dan spontanitas pasangan itu dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan dari Joko Widodo atau Ma'ruf Amin. "Ajak tetangga yang mungkin masih pro kubu sebelah untuk nobar, siapa tahu nanti berubah pikiran jadi pilih 02," ujar Ferry.

Baca: Prabowo - Sandiaga Sambangi Kediaman SBY

Advertising
Advertising

Selain itu, ia berujar, kegiatan nobar debat pilpres ini penting bagi proses pendidikan politik masyarakat. Menurut dia, acara nobar semacam ini akan menghadirkan kontestasi pemilihan presiden sebagai kontestasi yang substantif.

Perdebatan dalam kontes pemilihan presiden, kata Ferry, adalah sesuatu yang wajar. Menurut dia, perdebatan antar kontestan calon presiden terhadap kemaslahatan seluruh masyarakat bukanlah bentuk dari ekspresi kebencian. "Perdebatan itu bukan suatu ekspresi kebencian. Namanya aja masih bersaing, tentu pandangan-pandangan bisa berbeda," ujar dia.

Debat capres pertama untuk pilpres 2019 akan diadakan di Hotel Bidakara, 17 Januari 2019. Dalam debat perdana ini akan diusung tema Hak Asasi Manusia, pemberantasan korupsi dan terorisme. Stasiun televisi yang menyiarkan debat ini adalah TVRI, RRI, Kompas TV dan RTV.

Berita terkait

Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

4 jam lalu

Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

Wacana penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo perlu kajian ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

6 jam lalu

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

Prabowo berencana menambah jumlah pos kementerian di kabinetnya, mengingat gemuknya koalisi partai pendukung.

Baca Selengkapnya

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

6 jam lalu

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Bappenas Sebut Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali Tiap Pekan

6 jam lalu

Bappenas Sebut Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali Tiap Pekan

Mulai berjalan 2025, Bappenas perkirakan program makan siang gratis akan disalurkan sebanyak 3-5 kali dalam seminggu

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

7 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.

Baca Selengkapnya

Ganjar Putuskan Jadi Oposisi, Guntur Romli: Itu Suasana Kebatinan di PDIP

13 jam lalu

Ganjar Putuskan Jadi Oposisi, Guntur Romli: Itu Suasana Kebatinan di PDIP

Politikus PDIP, Guntur Romli, mengatakan pilihan Ganjar Pranowo yang mutuskan jadi oposisi pemerintahan Prabowo bukan sikap resmi partainya.

Baca Selengkapnya

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

14 jam lalu

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

Gibran mengungkapkan bahwa pihaknya sempat membahas soal adanya kementerian yang mengurus makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

15 jam lalu

Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

Deputi Bappenas memastikan program makan siang gratis akan mulai berjalan mulai tahun 2025 dengan bujet Rp 20 ribuan per anak.

Baca Selengkapnya

Kadin Sebut Swasembada Air Harus jadi Program Utama Pemerintah: Ada di Visi Misi Prabowo-Gibran

15 jam lalu

Kadin Sebut Swasembada Air Harus jadi Program Utama Pemerintah: Ada di Visi Misi Prabowo-Gibran

Waketum Kadin Indonesia Bidang Perindustrian, Bobby Gafur Umar, menyebut bahwa ketersediaan air harus jadi perhatian pemerintah.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

15 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

Pernyataan Luhut disebut kontra dengan narasi rekonsiliasi dan gotong royong membangun Indonesia yang terus digaungkan Prabowo.

Baca Selengkapnya