Yang Dipersiapkan Tim Jokowi - Ma'ruf untuk Debat Capres

Reporter

Fikri Arigi

Rabu, 9 Januari 2019 07:36 WIB

Deklarasi dukungan Ulama Nahdlatul Ulama Jakarta Timur pada Jokowi-Ma'ruf Amin di Jalan Situbondo, Jakarta, Senin 5 November 2018. Tempo/ Fikri Arigi.

TEMPO.CO, Jakarta - Menghadapi debat capres, Wakil Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin, Meutya Hafid mengatakan calon presiden dan wakil presiden Jokowi dan Ma'ruf Amin adalah pembicara andal. "Menurut saya keduanya adalah pembicara yang baik, sudah terbiasa berbicara di depan umum," kata Meutya saat dihubungi Tempo, Selasa, 8 Januari 2019.

Meski begitu ada beberapa hal perlu diperhatikan untuk debat capres. Yang perlu dipoles adalah bagaimana cara capres dan cawapres ini bersikap di depan kamera. Keduanya hanya perlu penyesuaian untuk tampil di televisi.

Baca: Tina Talisa: Tim Debat Capres Jokowi - Ma'ruf ...

Anggota DPR yang mantan presenter televisi ini mengatakan penyesuaian diperlukan mengingat durasi dua jam berdebat di depan kamera adalah waktu yang cukup panjang. Bahkan bagi dirinya yang sudah terbiasa disorot kamera televisi, pun masih memerlukan persiapan khusus.

Debat capres pertama akan digelar pada 17 Januari 2019, disiarkan beberapa stasiun televisi yakni TVRI, Radio Republik Indonesia (RRI), Kompas TV, dan Rajawali TV (RTV). Tema debat akan berkisar seputar masalah hukum, hak asasi manusia, korupsi, dan terorisme.

Untuk itu, kata Meutya, timnya sudah mempersiapkan simulasi, dan memaparkan teknik-teknik cara bersikap di depan televisi. Ia juga akan menjelaskan soal bagaimana cara menjawab yang efisien dalam batasan waktu yang ketat. Karena jawaban harus dapat disampaikan dengan baik hanya dalam waktu satu sampai dua menit.

Baca: Kubu Jokowi: Tim Prabowo Minta ke KPU Tidak Ada Debat Capres ...

Ia mengatakan hal-hal ini menjadi penting karena debat dapat menjadi tolok ukur masyarakat dalam memilih dalam pilpres nanti. "Sehingga kami ingin menyiapkan semaksimal mungkin."

Meutya mengaku sejauh ini belum pernah bertemu dengan Jokowi. Menurut dia hal ini karena jadwal Jokowi yang terlampau padat dengan kegiatan kepresidenan. Tim persiapan debat capres sudah beberapa kali menggelar pertemuan dengan Ma’ruf untuk membicarakan hal-hal teknis.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Namanya Disebut di Sidang MK Soal Netralitas TNI, Berikut Profil Mayor Teddy Ajudan Prabowo

3 hari lalu

Namanya Disebut di Sidang MK Soal Netralitas TNI, Berikut Profil Mayor Teddy Ajudan Prabowo

Nama Mayor Teddy dikenal publik setelah menjadi ajudan Prabowo dan menimbulkan kontroversi karena hadir di debat capres masih aktif anggota TNI.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kontroversi Mayor Teddy di Debat Capres Berseragam Kubu 02, Putusan MK Sebut Tak Langgar Netralitas TNI

3 hari lalu

Kilas Balik Kontroversi Mayor Teddy di Debat Capres Berseragam Kubu 02, Putusan MK Sebut Tak Langgar Netralitas TNI

Menurut putusan MK, kontroversi Mayor Teddy dan netralitas TNI saat hadir di debat capres sudah diselesaikan Bawaslu dan tidak melanggar UU Pemilu.

Baca Selengkapnya

Prabowo Masih Ungkit Nilai 11 dari 100 Kepadanya, Begini Kilas Peristiwanya

34 hari lalu

Prabowo Masih Ungkit Nilai 11 dari 100 Kepadanya, Begini Kilas Peristiwanya

Anies Baswedan memberikan skor 11 dari 100 untuk kerja Kemenhan di bawah Prabowo saat debat capres lalu. Sampai sekarang masih diungkit Prabowo.

Baca Selengkapnya

Politikus Golkar Nurul Arifin dan Meutya Hafid Bakal Kembali Melenggang ke Senayan

50 hari lalu

Politikus Golkar Nurul Arifin dan Meutya Hafid Bakal Kembali Melenggang ke Senayan

Nurul Arifin dan Meutya Hafid bersyukur memperoleh suara yang signifikan di Dapilnya masing-masing. Berikut pernyataan kedua Politikus Golkar itu.

Baca Selengkapnya

Raih 147 Ribu Suara, Meutya Hafid Bakal Melenggang Kembali ke Senayan

51 hari lalu

Raih 147 Ribu Suara, Meutya Hafid Bakal Melenggang Kembali ke Senayan

Meutya Hafid merupakan satu-satunya perempuan yang terpilih di Dapil Sumatera Utara I.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

51 hari lalu

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga menginginkan supaya pergantian pemerintahan berjalan dengan baik-baik saja tidak terjadi hal-hal yang tidak inginkan seluruh elemen bangsa.

Baca Selengkapnya

Respons Komisi I DPR Soal Jokowi Beri Prabowo Gelar Jenderal Kehormatan

59 hari lalu

Respons Komisi I DPR Soal Jokowi Beri Prabowo Gelar Jenderal Kehormatan

Penganugerahan jenderal kehormatan kepada Prabowo sudah menjadi wacana sejak dia diangkat menjadi Menteri Pertahanan pada 2019.

Baca Selengkapnya

Klaim Tak Pernah Teken Kontrak dengan PT TMI di Proyek Alutsista, Kemenhan: Hanya Ahli Pengawas

12 Februari 2024

Klaim Tak Pernah Teken Kontrak dengan PT TMI di Proyek Alutsista, Kemenhan: Hanya Ahli Pengawas

Kemenhan menyatakan tak pernah menandatangani kontrak kerja sama dengan PT Teknologi Militer Indonesia (TMI).

Baca Selengkapnya

Prabowo Berulang Kali Singgung Soal Dapat Nilai 11 dari 100, Kapan Saja?

10 Februari 2024

Prabowo Berulang Kali Singgung Soal Dapat Nilai 11 dari 100, Kapan Saja?

Nilai 11 dari 100 terus diulang dan disampaikan Prabowo di berbagai kesempatan kampanye. Terakhir, disebut saat Kampanye di GOR Delta Sidoarjo kemarin

Baca Selengkapnya

Meutya Hafid Saksi Ketika Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak dan Kampanye, Kemudian Bilang Tidak Akan Kampanye

9 Februari 2024

Meutya Hafid Saksi Ketika Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak dan Kampanye, Kemudian Bilang Tidak Akan Kampanye

Jokowi sebut presiden boleh memihak dan kampanye, kemudian bilang ia tidak akan kampanye. Meutya Hafid hadir saat Jokowi menyampaikannya.

Baca Selengkapnya