Kata PAN Soal Sumbangan Dana Kampanye Prabowo - Sandiaga

Kamis, 3 Januari 2019 12:31 WIB

Drajad Wibowo (kanan). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Drajad Wibowo mengatakan, bentuk kontribusi partai koalisi pengusung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno adalah membiayai mesin partai masing-masing untuk menggarap pemilihan legislatif dan pemilihan presiden. Drajad mengatakan partai koalisi tak harus menyetor uang tunai untuk dana kampanye ke Bendahara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga.

Baca: Rincian Sumbangan Dana Kampanye Pilpres dan Partai Pemilu 2019

"Itu gotong royong saja. Karena pilpres dan pileg bareng, kontribusi partai koalisi ya dengan swadana membiayai mesin-mesin partai menggarap suara untuk pilpres dan pileg sekaligus," kata Drajad kepada Tempo, Kamis, 3 Januari 2018.

Hal ini disampaikan Drajad menanggapi belum adanya sumbangan dana kampanye dari partai koalisi untuk Prabowo-Sandiaga. Berdasarkan laporan sumbangan dana kampanye yang diumumkan pada 31 Desember lalu, hanya Partai Gerindra yang tercatat sudah menyumbang uang.

Partai yang dipimpin Prabowo itu menyumbang Rp 1,38 miliar atau sekitar 2,6 persen dari total penerimaan dana kampanye. Penyumbang terbesar dari dana kampanye ialah Prabowo dan Sandiaga sendiri, dengan porsi masing-masing Rp 13,04 miliar (24,2 persen) dan Rp 39,5 miliar (73,1 persen).

Baca: Andi Arief: Justru Sandiaga Janji Sumbang Dana Kampanye Partai

Drajad menampik pernyataan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief yang mengatakan bahwa Sandiaga-lah yang menjanjikan bantuan dana kampanye. Menurut Drajad, mereka menyelenggarakan kampanye secara swadana. "Bahkan relawan di bawah merogoh kocek sendiri. Perjuangan bersama," kata dia.

Advertising
Advertising

Saat ini, kata Drajat, semua pihak berkontribusi sesuai kemampuan masing-masing untuk pemenangan Prabowo-Sandiaga. Dia menyebut fenomena urunan semacam ini jarang terjadi di pemilihan presiden.

Berita terkait

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

14 jam lalu

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi membenarkan Koalisi Indonesia Maju mendukung Khofifah-Emil di Pilgub Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Tolak Usulan Money Politics Dilegalkan Saat Pemilu

3 hari lalu

Ramai-ramai Tolak Usulan Money Politics Dilegalkan Saat Pemilu

ICW menganggap usulan melegalkan money politics saat pemilu tidak pantas dan sangat tidak menunjukkan integritas.

Baca Selengkapnya

Mengaku Papan Tengah, Bima Arya Belanja Masalah di Depok untuk Maju Pilgub Jabar

3 hari lalu

Mengaku Papan Tengah, Bima Arya Belanja Masalah di Depok untuk Maju Pilgub Jabar

Bima Arya melakukan kunjungan ke Depok. Ia mengaku belanja masalah sebelum nantinya maju di Pemilihan Gubernur Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Eko Patrio Ungkap Nama Potensial yang Bisa Diusung PAN di Pilgub Jakarta

4 hari lalu

Eko Patrio Ungkap Nama Potensial yang Bisa Diusung PAN di Pilgub Jakarta

Ketua DPW PAN DKI Eko Patrio mengatakan ada beberapa nama potensial yang bisa diusung di Pilgub Jakarta dari partainya.

Baca Selengkapnya

Eko Patrio Sebut PAN Siapkan Kader Terbaik untuk Pilkada Jakarta, Siapa Saja?

4 hari lalu

Eko Patrio Sebut PAN Siapkan Kader Terbaik untuk Pilkada Jakarta, Siapa Saja?

Eko Patrio mengakui PAN juga mengusulkan namanya untuk maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Sikap Soal Peringatan Prabowo agar Oposisi Tak Ganggu Pemerintahannya

6 hari lalu

Beda Sikap Soal Peringatan Prabowo agar Oposisi Tak Ganggu Pemerintahannya

Ganjar berharap masyarakat sipil bisa ikut memberikan catatan kritis pada pemerintahan Prabowo nanti.

Baca Selengkapnya

Zita Anjani PAN Tetap Diusung Maju di Pilkada DKI, Jadi Dampingi Ridwan Kamil?

6 hari lalu

Zita Anjani PAN Tetap Diusung Maju di Pilkada DKI, Jadi Dampingi Ridwan Kamil?

PAN tetap mengusung Zita Anjani maju di Pilkada DKI. PAN mengaku tidak khawatir dengan elektabilitas Zita gara-gara polemik Starbucks.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

7 hari lalu

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

Zulhas menceritakan bagaimana Prabowo bersama tim dan koalisinya secara gigih bertarung dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Respons Airlangga soal Kursi Menteri ESDM Jadi Rebutan Golkar dan PAN

7 hari lalu

Respons Airlangga soal Kursi Menteri ESDM Jadi Rebutan Golkar dan PAN

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menanggapi soal kursi Menteri ESDM di Kabinet Prabowo-Gibran yang disebut-sebut jadi rebutan partainya dan PAN.

Baca Selengkapnya

Beda PAN dan Golkar soal Ridwan Kamil Maju di Pilkada DKI Jakarta

8 hari lalu

Beda PAN dan Golkar soal Ridwan Kamil Maju di Pilkada DKI Jakarta

PAN berencana menjalin koalisi dengan sejumlah partai lain untuk mengusung Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta. Sementara Golkar punya rencana lain.

Baca Selengkapnya