Petinggi Golkar di Sulsel Bakal Berkampanye untuk Jokowi - Ma'ruf

Senin, 24 Desember 2018 07:57 WIB

Jokowi menghadiri puncak perayaan HUT Golkar yang ke-54 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu 21 Oktober 2018. Sumber foto: DPP Partai Golkar

TEMPO.CO, Makassar - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menargetkan kemenangan mutlak pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma’ruf Amin di Sulawesi Selatan. Airlangga menargetkan perolehan suara Jokowi mencapai 75 persen dalam pemilihan presiden. “Pada prinsipnya para calon anggota legislatif siap mengkampanyekan Jokowi,” kata Airlangga di Makassar, Ahad, 23 Desember 2018.

Baca: Golkar Targetkan Kemenangan 75 Persen Jokowi - Ma'ruf di Sulsel

Ia menilai basis suara partai berlambang pohon beringin itu di Sulawesi Selatan mampu mendongkrak suara Jokowi dan partainya. Apalagi Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD), Syamsul Bahri, juga merupakan kader Partai Golkar. Tak hanya Syamsul, menurut dia, petinggi Partai Golkar seperti Nurdin Halid juga akan berkampanye untuk Jokowi. “Kepala daerah dari Partai Golkar juga kami hadirkan di sini,” tutur dia.

Sementara itu, Jokowi berharap dapat memperoleh suara di atas 70 persen di Sulawesi Selatan. Menurut dia, perolehan suara ini realistis karena perolehan 71,3 persen suara pada Pemilihan Umum 2014. Saat itu, Jokowi berpasangan dengan Jusuf Kalla dalam duel dengan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. “Pada 2019, kami berharap angka itu bisa lebih,” kata Jokowi dalam acara Silaturahmi Akbar Rakyat Makassar.

Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam rapat koordinasi daerah Tim Kampanye Daerah Provinsi Sulawesi Selatan. Dalam acara tersebut, Ketua Tim Kampanye Nasional Erick Thohir, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, dan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto hadir. Di depan pendukungnya, Jokowi meyakini dapat mendulang suara terbanyak di Sulawesi Selatan.

Baca: Ketum Golkar Akui Pemilih Sempat Tak Solid Dukung Jokowi - Ma'ruf

Adapun mantan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla, meminta pemilih Partai Golkar juga memilih pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin dalam pemilihan presiden. “Ini harus bersamaan pilihannya, setiap pemilih Golkar harus memilih juga pilihannya yang telah disepakati secara bersama. Jangan mendua,” kata dia. Kalla berpendapat Jokowi adalah calon presiden terbaik dalam pertarungan pemilihan presiden 2019.

Advertising
Advertising

DIDIT HARIYADI (MAKASSAR) | ANTARA

Berita terkait

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

19 menit lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

50 menit lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

2 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

3 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

5 jam lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

6 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

6 jam lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

6 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

7 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

7 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya