Keinginan Penyandang Disabilitas Jika Prabowo Menang di Pilpres

Selasa, 4 Desember 2018 21:15 WIB

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Sudaryono (memegang mikrofon) memimpin konferensi pers seusai pertemuan Komunitas Disabilitas Indonesia dengan calon presiden Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara 6, Jakarta Selatan, Selasa, 4 Desember 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Sekelompok penyandang disabilitas yang tergabung dalam Komunitas Disabilitas Indonesia menyambangi rumah calon presiden Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Ketua rombongan komunitas, Eka Setiawan mengatakan mereka datang untuk bersilaturahmi dengan capres nomor urut 02 itu.

Baca juga: Hari Penyandang Disabilitas, 7.000 Difabel Dapat Kartu Identitas

Kunjungan tersebut juga dilakukan berkaitan dengan peringatan Hari Disabilitas Internasional 2018. "Karena beliau sebagai capres maka banyak juga teman-teman yang bertanya bagaimana kalau bapak menjadi presiden," kata Eka di lokasi, Jakarta Selatan, Selasa, 4 Desember 2018.

Eka menuturkan, beberapa hal yang dibahas menyangkut pencalonan pegawai negeri sipil (PNS) dan pembentukan Peraturan Pemerintah sebagai turunan Undang-undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Disabilitas. Eka mengatakan dialog berjalan akrab dan cair diselingi senda gurau dari Prabowo.

Kendati begitu, Eka mengklaim Prabowo tak menjanjikan apa pun terhadap para penyandang disabilitas. Eka berujar, Prabowo hanya menyampaikan komitmen untuk mengajak para disabilitas bekerja sama.

Advertising
Advertising

"Penyandang disabilitas akan diajak bersama-sama untuk membangun negeri," ujarnya.

Eka mengimbuhkan, ada sekitar 50 penyandang disabilitas yang hadir dalam pertemuan itu. Mereka, kata Eka, datang dari berbagai daerah seperti Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Bali, Lombok, Jawa, hingga Aceh.Ada perwakilan disabilitas netra, rungu, hingga daksa.

Dalam konferensi pers, Eka didampingi empat orang lainnya, yakni Aden dari Jawa Barat, M Sudibyo dari Jawa Timur, Hamdanil dari Aceh, dan Ade Ismail yang juga merupakan panitia rombongan. Eka menjelaskan, Aden dan Hamdanil merupakan calon anggota legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Bulan Bintang.

Eka mengatakan respons Prabowo sudah sesuai yang diharapkan. Dia berujar, sejak awal rombongan memang tak ingin menuntut apa pun dari Ketua Umum Partai Gerindra itu. Namun, Eka mengaku berpesan agar Prabowo tak lupa untuk melibatkan disabilitas dalam tim kerja jika terpilih sebagai presiden nantinya.

Baca juga: Hari Penyandang Disabilitas Diperingati di Sumarecon Bekasi

Pelibatan itu, ujar Eka, misalnya terkait tindak lanjut dari UU Nomor 8 Tahun 2016 yang mengamanatkan pembentukan PP, Keputusan Presiden, dan Komisi Nasional untuk Disabilitas. "Apa yang disampaikan Pak Prabowo memang menjadi ekspektasi kami di pertemuan tadi," ujar Eka.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Sudaryono membenarkan bahwa Prabowo tak menyampaikan janji muluk. Namun, Sudaryono berujar capres jagoannya itu menyinggung ihwal bagaimana upaya peningkatan kualitas hidup para penyandang disabilitas.

"Pak Prabowo menyampaikan yang lebih fundamental," ujar Sudaryono di lokasi yang sama.

Berita terkait

Kans Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran: Anies Tak Mau Berandai-andai, Ganjar Sebut Lebih Baik di Luar

59 menit lalu

Kans Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran: Anies Tak Mau Berandai-andai, Ganjar Sebut Lebih Baik di Luar

Anies tidak mau berandai-andai. Sedangkan Ganjar menyebutnya lebih baik di luar kabinet Prabowo-Gibran. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

1 jam lalu

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

Peluang PKS merapat ke kubu Prabowo mendapatkan respons dari Partai Gerindra, Golkar, dan PAN. Apa responsnya?

Baca Selengkapnya

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

1 jam lalu

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi.

Baca Selengkapnya

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

11 jam lalu

Memahami Pentingnya Kesetaraan Lewat Lomba Lari

Plan Indonesia dan YPAC mengingatkan masyarakat soal isu kesetaraan melalui lomba lari bertajuk 'Run for Equality'.

Baca Selengkapnya

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

12 jam lalu

PSI Sambut Baik Partai Luar Koalisi Gabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik partai-partai non-Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang ingin bergabung pasca penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurut Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, sikap tersebut mencontoh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

12 jam lalu

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Anies Baswedan mengakui dirinya masih kerap ditanya apakah akan masuk kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

14 jam lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

15 jam lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

16 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

17 jam lalu

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, memastikan, PBNU akan bekerja sama dengan pemerintah Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya