PBB Dukung Jokowi, Yusril Ihza Mahendra: Insya Allah...

Jumat, 30 November 2018 14:55 WIB

Yusril Ihza Mahendra, ketua partai PBB. Dok. TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra menyambangi Istana Bogor untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Jumat, 30 November 2018 siang.

Baca juga: Jokowi dan Yusril Bertemu di Istana Bogor

Ia mengatakan PBB kemungkinan secara resmi akan menyatakan dukungannya untuk pasangan calon presiden nomor urut 01, Jokowi dan Ma'ruf Amin, di pemilihan presiden 2019.

"Insya Allah, kan sudah sama-sama," katanya usai salat Jumat bersama Jokowi di Masjid Baitussalam, Kompleks Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat, 30 November 2018.

Namun, kata Yusril, semua itu tergantung hasil Rapat Kerja Nasional PBB yang akan berlangsung Januari 2019. "Ya itu Januari nanti akan ke sana arahnya," ucapnya.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, secara personal Yusril lebih dulu merapat ke kubu Jokowi dengan menjadi pengacara pasangan nomor urut 01 di pemilihan presiden 2019. Adapun dari sisi organisasi PBB belum menyatakan sikapnya.

Yusril menuturkan beberapa waktu lalu DPP PBB menggelar pertemuan dengan 24 pengurus wilayah. Ia mengklaim pengurus di daerah memaklumi keputusannya jadi pengacara Jokowi - Ma'ruf.

Menurut Yusril, pertemuan dengan Jokowi hari ini bukanlah penjajakan pertama sebelum partainya memutuskan sikap. Ia bercerita pembahasan untuk mendukung Jokowi sudah berlangsung sejak lama di internal PBB.

Baca juga: Jadi Pengacara Jokowi, Yusril Berharap PBB Untung di Pemilu 2019

Yusril Ihza mencontohkan beberapa waktu lalu komite pemenangan pemilu PBB dari seluruh provinsi bertemu dan tidak ada yang menolak langkahnya menjadi kuasa hukum Jokowi - Ma'ruf. Meski begitu, kata dia, sikap resmi partainya tetap diputuskan di rakernas Januari mendatang.

"Untuk internal PBB tentu ada dinamika, ada pro dan kontra, biasalah. Karena itu kami mengatakan nanti akan ada rakernas bulan Januari," ujarnya.

Yusril Ihza Mahendra berharap dalam rakernas tersebut kader-kader PBB yang selama ini menolak sikapnya menjadi pengacara Jokowi-Ma'ruf berubah sikap.

"Mungkin yang marah-marah sudah agak tenang, yang ngomel-ngomel mulai mengerti begitu," kata Yusril.

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

6 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

7 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

7 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

7 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

8 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

9 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

10 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

10 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

13 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

13 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya