Gerindra Peringatkan Ma'ruf Amin yang Sebut Budek dan Buta

Senin, 12 November 2018 13:14 WIB

Calon Wakil Presiden Maruf Amin saat berbincang-bincang dengan wartawan di sebuah restoran di Tasikmalaya, Jawa Barat pada Ahad malam, 21 Oktober 2018. Dewi Nurita/TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Bidang Advokasi Perempuan Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Rahayu Saraswati menyayangkan penggunaan kata “buta” dan “budek” oleh calon wakil presiden Ma’ruf Amin dari kubu Jokowi untuk menggambarkan ketidakmampuan masyarakat menangkap informasi. Menurut Sara, panggilan Saraswati, penggunaan kedua diksi itu dapat melukai hati dan menciderai rasa hormat terhadap penyandang disabilitas.

"Sangat disayangkan narasi kiasan tuli dan budek untuk mendeskripsikan hal yang negatif," kata Sara melalui keterangan tertulis yang diterima Tempo hari ini, Senin, 12 November 2018. Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat ini meminta agar semua pihak tidak menggunakan kiasan yang menyangkut disabilitas manusia.

Baca: Ma'ruf Amin: Hanya Orang Buta-Budek yang Tak ...

Ma'ruf Amin menyindir orang-orang yang tak melek kesuksesan Jokowi sebagai buta dan budek. "Orang-orang sehat dapat bisa melihat jelas prestasi yang ditorehkan Pak Jokowi, kecuali orang yang matanya buta atau telinganya budek, tidak bisa mendengar, tidak bisa melihat kenyataan," kata Ma'ruf di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Timur, Jakarta, Sabtu, 10 November 2018.

Disabilitas, kata Sara, telah dijamin dan dilindungi hak-haknya dalam Undang Undang Disabilitas Nomor 8 Tahun 2016. Dia meminta agar langkah maju perlindungan kepada disabilitas itu tak disia-siakan karena kepentingan politik. Sebaliknya, dia meminta pemerintah mengeluarkan Peraturan Pemerintah sebagai turunan hukum UU itu.

Advertising
Advertising

Baca: Cerita Ma'ruf Amin Damaikan Rizieq Shihab dan ...

Juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga Uno ini juga menyinggung penyelenggaraan Asian Para Games beberapa waktu lalu. Kata dia, gelaran itu menunjukkan komitmen Indonesia mendukung penyandang disabilitas untuk berekspresi di pelbagai sektor, termasuk olahraga.

"Mereka punya hak berekspresi di sektor pemerintahan, sosial, dan lain-lain,” kata Saras menanggapi ucapan Ma'ruf Amin. Hal itu perlu dukungan semua pihak dan tidak menjadikan kekurangan mereka sebagai stempel untuk perilaku negatif.


BUDIARTI UTAMI PUTRI | DEWI NURITA

Berita terkait

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

11 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

12 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

15 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

19 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

21 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

22 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

1 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

Wapres Ma'ruf Amin optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan timnas Guinea U-23 pada pertandingan playoff Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya