Survei SMRC: Figur Cawapres Belum Pengaruhi Elektabilitas Capres

Minggu, 7 Oktober 2018 18:04 WIB

Calon presiden Prabowo Subianto (duduk kiri) berbincang dengan capres inkumben Jokowi disaksikan Ma'ruf Amin (kanan) dan Sandiaga Uno saat pengambilan nomor urut capres di gedung KPU, Jakarta, Jumat, 21 September 2018. Calon presiden inkumben Jokowi, yang berpasangan dengan calon wakil presiden Ma'ruf Amin, atau Jokowi - Ma'ruf, mendapat nomor urut 1. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta-Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Djayadi Hanan mengatakan figur calon wakil presiden Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno belum memberikan pengaruh, baik positif maupun negatif, untuk Joko Widodo dan Prabowo Subianto. Hal ini disampaikan Djayadi berdasarkan hasil survei teranyar SMRC yang digelar pada 7-14 September lalu.

"Dengan atau tanpa cawapres, dukungan kepada Jokowi atau Prabowo tidak berubah banyak," kata Djayadi di kantor SMRC, Menteng, Jakarta Pusat, Ahad, 7 Oktober 2018.

Baca: SMRC: Pemilih Tetap Prabowo Tak Lari karena Kasus Ratna Sarumpaet

Djayadi merinci dukungan untuk Jokowi sebesar 60,2 persen, sedangkan Prabowo 28,7 persen. Jika berpasangan dengan cawapres Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno, dukungan terhadap keduanya berturut-turut sebesar 60,4 persen dan 29,8 persen.

Selisih dukungan dengan atau tanpa cawapres ini masih berada dalam rentang margin of error sebesar 3,05 persen. Menurut Djayadi, selisih tersebut tidak bisa serta merta dibaca sebagai tergerus atau bertambahnya suara dukungan terhadap capres.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional Viva Yoga Mauladi mengatakan belum adanya sumbangan elektoral cawapres terhadap capres adalah hal wajar. Sebab, kata dia, penetapan pasangan capres dan cawapres oleh Komisi Pemilihan Umum baru per 20 September lalu.

Simak: Survei SMRC: Peluang Jokowi Memenangi Pilpres 2019 Menguat

Namun Viva kukuh berpendapat bahwa figur cawapres bakal memberi sumbangan elektoral untuk capres. "Buktinya penetapan cawapres rumit dan penuh drama. Itu menandakan baik Pak Jokowi maupun Pak Prabowo sama-sama menghendaki posisi cawapres mempunyai efek elektoral," ujar Viva di lokasi yang sama.

Survei SMRC ini melibatkan 1.074 dari 1.220 responden. Metode yang digunakan adalah multistage random sampling dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Berita terkait

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

1 hari lalu

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

Ada sejumlah tokoh yang didagang mau dalam Pilwalkot Bogor 2024, termasuk Sekpri Iriana Jokowi dan eks Wakil Wali Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

2 hari lalu

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

Partai Golkar menerapkan aturan ketat bagi para kandidat yang akan diusung sebagai calon kepala daerah dalam kontestasi Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

10 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

10 hari lalu

Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan tentara Amerika tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal di hutan Karawang.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

11 hari lalu

KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

IM57+ Insitute merespon temuan survei Indikator Politik Indonesia soal kepercayaan publik kepada KPK. KPK, lembaga paling tidak dipercaya publik.

Baca Selengkapnya

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

11 hari lalu

Survei Indikator: 55,1 Persen Pendukung PDIP Tidak Setuju PSU Tanpa Prabowo-Gibran

Sebanyak 55,1 persen pendukung PDIP tidak setuju dengan PSU tanpa Prabowo-Gibran. Begini rinciannya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

12 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Pendukung Capres Berebut Pengaruh Sengketa Pilpres

13 hari lalu

Pendukung Capres Berebut Pengaruh Sengketa Pilpres

Demonstrasi dari masing-masing kubu pasangan capres muncul tiga hari menjelang putusan sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi

Baca Selengkapnya

Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

14 hari lalu

Survei LSI: Kepercayaan ke MK Naik Jadi 73 Persen Efek Sidang Sengketa Pilpres

Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, menyebut hasil survei menunjukkan MK mengalami tren peningkatan efek sidang sengketa hasil pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada disebut Permainan Pencitraan, Pengamat: Perlu Dorong Popularitas Kandidat

14 hari lalu

Pilkada disebut Permainan Pencitraan, Pengamat: Perlu Dorong Popularitas Kandidat

Menurut Pakar Politik Ujang Komarudin, hal terpenting dalam pilkada adalah elektabilitas para kandidat.

Baca Selengkapnya