Diminta Fokus Kerja, 4 Gubernur Dukung Prabowo - Sandiaga
Reporter
Francisca Christy Rosana
Editor
Syailendra Persada
Selasa, 2 Oktober 2018 08:02 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kubu Joko Widodo dan Ma'ruf Amin (Jokowi - Ma'ruf) pede Jokowi akan memenangkan Pilpres 2019 dengan menggasak 55 persen suara. Salah satu alasannya, mereka mengklaim mendapat dukungan dari 30-an Gubernur dan 300-an bupati serta Wali Kota. Soal dukungan gubernur, kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno (Prabowo - Sandiaga) bisa dibilang tidak terlalu kuat.
Baca: Pede Menang 55 Persen, 5 Gubernur yang Terang Pro Jokowi - Ma'ruf
Penelusuran Tempo, hanya ada empat Gubernur yang terang-terangan menyatakan dukungan untuk Prabowo - Sandiaga. Sementara iu, Sandiaga tidak risau dengan hal tersebut. Menurut dia, Kepala Daerah harus fokus memimpin. "Kami sudah perintahkan gubernur dan kepala daerah untuk fokus membangun wilayahnya. Sebab, mereka punya tugas membangun ekonomi dan memastikan harga-harga terjangkau," kata Sandiaga kepada wartawan di Glodok, Jakarta, Selasa, 11 September 2018.
Berikut ini 4 gubernur yang pernah menyatakan dukungan untuk Prabowo - Sandiaga:
<!--more-->
1. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Kabinet Kerja Joko Widodo ini maju menjadi Gubernur DKI Jalarta diusung dua partai: Gerindra dan PKS. Dalam sebuah talkshow dalam acara yang digawangi Najwa Shihab, Anies menyatakan dukungannya untuk Prabowo karena sosoknya.
Simak: Anies Baswedan Janji Tetap Dukung Sandiaga di Pilpres 2019
"Ini bukan persoalan utang budi. Bukan pula urusan politik transaksional. Saya mendukung Prabowo karena beliau mengajarkan bagaimana menjadi negarawan. Bagaimana tidak, saya yang bukan bagian dari partai, termasuk Partai Gerindra, diizinkan dan didorong menjadi pimpinan di Jakarta serta diusung banyak partai," kata Anies Baswedan pada 15 Agustus 2018 lalu.
2. Gubernur Kepulauan Bangka-Belitung Erzaldi Rosman Djohan
Erzaldi Rosman Djohan maju dengan sokongan Partai NasDem, PKB, dan Gerindra. Namun, ia adalah Ketua DPD Partai Gerindra. Arah politiknya pun merujuk pada Prabowo - Sandiaga. Dalam kegiatan publik pada 19 September lalu, Erzaldi menyatakan dukungannya untuk capres nomor urut 02 itu.
Simak juga: Gubernur Babel Pilih Akhir Pekan untuk Kampanye Prabowo
"Kalau ikut kampanye langsung tidak. Saya tidak masuk tim (sukses) karena sudah menyerahkan kepada tim sukses apa saja yang akan dilakukan di Bangka Belitung. Saya tetap berfokus menjalankan roda pemerintahan," kata Erzaldi kepada wartawan di kantor Gubernur Bangka Belitung, 19 September 2018.
<!--more-->
3. Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djonggola
Pada 10 Agustus 2018 lalu, Longki mengatakan bahwa Prabowo-Sandiaga adalah pasangan yang ideal untuk memimpin Indonesia. "Untuk itu, Gerindra Sulawesi Tengah yakin pasangan Prabowo-Sandiaga unggul perolehan suara dalam Pilpres 2019," katanya di Sulawesi Tengah. Longki maju didukung oleh Gerindra, PBB, PAN, dan PKB. Longki Djanggola merupakan Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Tengah.
4. Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor
Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor dan Hadi Mulyadi telah menyuarakan dukungannya untuk Prabowo - Sandiaga dalam Pilpres 2019. Musababnya, secara politik, saat maju sebagai gubernur dulu, pasangan ini diusung Partai Gerindra, PKS, dan PAN.
Simak juga: Pilpres 2019: 30 Gubernur Dukung Jokowi VS 4 Dukung Prabowo
Meski tak masuk tim kampanye, ia mengatakan akan loyal mendukung Prabowo - Sandiaga. Sedangkan alasannya tak ikut dalam tim pemenangan adalah menjalanlan titah Prabowo tersebut. "Karena itu pesan dari Prabowo dan Sandiagaa supaya fokus pada janji untuk masyarakat," kata Isran Noor pada Senin, 1 Oktober.