Tiga Anggota Keluarga Cendana Masuk Timses Prabowo - Sandiaga

Sabtu, 29 September 2018 07:37 WIB

Ketua Umum Partai Berkarya Tommy Soeharto (kedua kiri), Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso (kedua kanan), kader baru Partai Berkarya Titiek Soerharto (tengah), dan sejumlah kader partai berfoto bersama saat jumpa pers di Museum Memorial Jenderal Besar HM Soeharto, Yogyakarta, Senin, 11 Juni 2018. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Anak dan cucu mantan Presiden Soeharto masuk dalam struktur pimpinan Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.

Mereka adalah Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto, dan Retnosari Widowati Harjojudanto atau Eno Sigit Harjojudanto.

Baca: Prabowo Sebut Soeharto Selamatkan Indonesia dari Krisis

"Iya, ada Mas Tommy, Mbak Titiek, dan Eno Sigit," kata Juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade ketika dikonfirmasi, Jumat, 28 September 2018.

Keterlibatan Tommy dan Titiek tak terlepas dari dukungan Partai Berkarya terhadap pasangan Prabowo-Sandiaga. Di partai anyar itu, Tommy merupakan pendiri sekaligus Ketua Umum, sedangkan Titiek menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan.

Advertising
Advertising

Adapun Eno Sigit adalah anak dari Sigit Harjojudanto, putra kedua Soeharto. Perempuan yang juga dikenal sebagai penyanyi ini sebelumnya merupakan politikus Partai Gerindra. Belakangan, Eno bergabung dengan partai besutan pamannya dan menjadi calon anggota legislatif dari Berkarya. Ia juga menjadi salah satu Ketua Dewan Pimpinan Pusat di partai tersebut.

Baca: Setelah Deklarasi Calon Presiden, Prabowo Sempat Sambangi Cendana

Dalam Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, ketiga anggota keluarga Cendana ini menempati posisi di level pimpinan. Tommy menjadi bagian dari Dewan Pembina bersama Prabowo, Sandiaga, Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera Salim Segaf Al Jufri, Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais, dan Ketua Komando Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

Adapun Titiek menempati posisi Dewan Pengarah bersama Presiden PKS Sohibul Iman, Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin, Ketua DPW PKS Jawa Barat Ahmad Heryawan, Wakil Ketua Umum PAN Mulfachri Harahap, Ketua Harian Partai Gerindra Laksamana Madya (purn) Moekhlas Sidik, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, dan Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Yusuf Muhammad Martak.

Eno Sigit pun menempati posisi strategis. Politikus berusia 44 tahun ini didaulat menjadi Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional bersama sekretaris jenderal partai koalisi dan sejumlah tokoh lainnya.

Baca: LIPI: Pemilih Partai Berkarya Anggap Prabowo Keluarga Cendana

Berita terkait

Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

28 detik lalu

Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan Presiden Jokowi yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Megawati dan Prabowo

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

48 menit lalu

Jokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40

Orang-orang dekat Prabowo menceritakan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar untuk menguasai DPR.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Penambahan Kursi Menteri di Kabinet Prabowo Adalah Hal Bagus, Ini Alasannya

1 jam lalu

Gerindra Sebut Penambahan Kursi Menteri di Kabinet Prabowo Adalah Hal Bagus, Ini Alasannya

Gerindra menepis anggapan pengembangan jumlah kementerian di kabinet Prabowo sebagai upaya mengakomodasi kepentingan politik.

Baca Selengkapnya

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

1 jam lalu

Seloroh Jokowi saat Ditanya Parpol Baru setelah Tak Diakui PDIP

Sebelumnya, Kabar Jokowi bukan lagi anggota PDIP disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun.

Baca Selengkapnya

Rekaman Peristiwa Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin dan TPN Ganjar-Mahfud

1 jam lalu

Rekaman Peristiwa Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin dan TPN Ganjar-Mahfud

TPN Ganjar-Mahfud dan Timnas Anies-Muhaimin untuk Pilpres 2024 resmi dibubarkan. Berikut rekaman peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

1 jam lalu

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

Presiden Jokowi setuju dengan usul yang menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto tak perlu membawa orang 'toxic' masuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

2 jam lalu

Reaksi Internal KIM atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Gerindra menyatakan Prabowo sudah mendiskusikan pembentukan presidential club sejak bertahun-tahun lalu.

Baca Selengkapnya

3 Poin Deklarasi Oposisi Ganjar Pranowo terhadap Pemerintahan Prabowo

2 jam lalu

3 Poin Deklarasi Oposisi Ganjar Pranowo terhadap Pemerintahan Prabowo

Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo mendeklarasikan untuk beroposisi terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran. Berikut 3 poin deklarasi Ganjar.

Baca Selengkapnya

Gibran Ungkap Partai Pendukung Sudah Sodorkan Nama untuk Menteri: Keputusan di Tangan Pak Prabowo

2 jam lalu

Gibran Ungkap Partai Pendukung Sudah Sodorkan Nama untuk Menteri: Keputusan di Tangan Pak Prabowo

Gibran mengatakan partai-partai sudah menyodorkan nama-nama untuk posisi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo - Gibran.

Baca Selengkapnya

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

3 jam lalu

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Menko Marves RI, Luhut Binsar Pandjaitan, mendukung rencana Presiden terpilih, Prabowo Subianto, yang ingin rutin bertemu dengan para mantan presiden Republik Indonesia dengan membentuk presidential club.

Baca Selengkapnya