Timses: Jokowi - Ma'ruf Intensif Kampanye Mulai Desember

Reporter

Dewi Nurita

Selasa, 25 September 2018 14:20 WIB

Calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi berjabat tangan dengan calon wakil presiden Maruf Amin, Jusuf Kalla, dan Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Erick Thohir di Posko Cemara, Jakarta, Jumat, 7 September 2018. TEMPO/Dewi Nurita

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Ahmad Basarah mengatakan pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ma'ruf Amin baru akan mulai intensif berkampanye keliling Indonesia mulai Desember 2018.

"Nanti sekitar bulan Desember atau Januari, capres-cawapres kami akan lebih intensif keliling ke berbagai daerah," kata Basarah di Jakarta pada Selasa, 25 September 2018.

Baca: Berebut Suara Emak-emak di Pilpres 2019

Alasannya, kata Basarah, Jokowi masih akan fokus dalam tugas dan tanggungjawabnya sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan. Sementara Ma'ruf Amin juga masih menyandang status sebagai Ketua MUI nonaktif. "Saya kira tugas-tugas domestik mereka masing-masing yang akan diprioritaskan saat ini," ujarnya.

Saat ini, ujar Basarah, jadwal kampanye Jokowi dan Ma'ruf Amin tengah disusun oleh para direktur TKN KIK, dan akan segera diumumkan oleh Ketua TKN KIK Erick Thohir. Secara teknis, lanjut dia, akan ada pembagian zona kampanye antara Jokowi dan Ma'ruf Amin berdasarkan segmen pemilih.

Advertising
Advertising

"Secara segmented, Pak Jokowi yang diposisiskan mewakili golongan nasionalis tentu akan berkampanye di kalangan pemilih nasionalis. Kiai Ma'ruf Seba ulama besar, kita harapkan lebih bersilaturhami dan berkampanye kepada masyarakat Islam di seluruh Indonesia," ujar dia.

Baca: Timses Fokuskan Program Jokowi Ramah ke Umat Islam

Memasuki hari ketiga masa kampanye, kubu Jokowi - Ma'ruf Amin memang masih adem ayem. Capres dan cawapres dari Koalisi Indonesia Kerja ini pun memiliki kegiatan yang berbeda. Jokowi tetap menjalankan tugas negara sebagai presiden. Sementara Ma'ruf Amin memulai kampanye di Tegal, Jawa Tengah.

Ma'ruf Amin bertolak ke Tegal, Jawa Tengah menggunakan kereta api, sejak tadi malam. Pada Selasa, 25 September 2018, Ma'ruf akan mengawali kunjungannya ke Pondok Pesantren Miftachul Mubtadi'in di Desa Tegalkubur, Lebaksiu, Tegal.

Selanjutnya, Ma'ruf Amin akan melakukan Pertemuan dengan para ulama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Tegal dalam rangka silaturahmi. Pada sore harinya, Ma'ruf akan kembali bertolak ke Jakarta, menggunakan kereta api.

Baca: Hari Ketiga Kampanye: Jokowi Tugas Negara, Ma'ruf Amin ke Tegal

Berita terkait

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

56 hari lalu

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga menginginkan supaya pergantian pemerintahan berjalan dengan baik-baik saja tidak terjadi hal-hal yang tidak inginkan seluruh elemen bangsa.

Baca Selengkapnya

Ragam Slogan Meme Capres-Cawapres Fiktif Dildo Saat Pemilu 2019: Orang Miskin Dilarang Miskin

27 September 2023

Ragam Slogan Meme Capres-Cawapres Fiktif Dildo Saat Pemilu 2019: Orang Miskin Dilarang Miskin

Pemilu 2019 boleh dibilang menjadi kontestasi Pilpres paling panas di Indonesia. Muncul capres-cawapres fiktif Nurhadi - Aldo dengan jargon satir-nya.

Baca Selengkapnya

Sosok Nurhadi - Aldo, Capres-Cawapres Fiktif Dildo dari Koalisi Tronjal Tronjol Saat Pilpres 2019

26 September 2023

Sosok Nurhadi - Aldo, Capres-Cawapres Fiktif Dildo dari Koalisi Tronjal Tronjol Saat Pilpres 2019

Masih ingat pasangan capres-cawapres fiktif Nurhadi-Aldo atau Dildo pada Pilpres 2019? Pasangan dari Koalisi Indonesia Tronjal-Tronjol Maha Asik.

Baca Selengkapnya

Aturan Social Commerce Lewat Revisi Permendag 50 Rampung, Kemendag: Sudah Sampai Presiden

21 September 2023

Aturan Social Commerce Lewat Revisi Permendag 50 Rampung, Kemendag: Sudah Sampai Presiden

Permendag Nomor 50 Tahun 2020 yang mengatur soal platform social commerce seperti TikTok Shop sudah rampung direvisi.

Baca Selengkapnya

Muncul Alumni UI Garda Pancasila Dukung Ganjar, Dulu Pernah Ada Gerakan Alumni UI untuk Jokowi - Ma'ruf Amin

2 Juni 2023

Muncul Alumni UI Garda Pancasila Dukung Ganjar, Dulu Pernah Ada Gerakan Alumni UI untuk Jokowi - Ma'ruf Amin

Alumni UI Garda Pancasila dukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Pada 2019, muncul Gerakan Alumni UI mendukug Jokowi - Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Muannas Alaidid Eks Jubir Timses Jokowi Jadi Kuasa Hukum Saksi Kunci Kasus Mario Dandy Satriyo

2 Maret 2023

Muannas Alaidid Eks Jubir Timses Jokowi Jadi Kuasa Hukum Saksi Kunci Kasus Mario Dandy Satriyo

Direktur Eksekutif Komite Pemberantasan Mafia Hukum (KPMH) Muannas Alaidid menjadi kuasa hukum N dan R, saksi kunci kasus Mario Dandy Satriyo.

Baca Selengkapnya

Ide Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Ramai Lagi, Bola Liar Agar Jokowi 3 Periode?

8 Februari 2023

Ide Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Ramai Lagi, Bola Liar Agar Jokowi 3 Periode?

Gagasan perpanjangan masa jabatan presiden hingga penundaan Pemilu masih terus menderas, kendati mendapat kecaman.

Baca Selengkapnya

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

26 November 2022

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

Menurut Ifdhal Kasim, kabinet Jokowi - Ma'ruf tidak hadir selama ini dalam menangani masalah epidemi rokok di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Jubir Wapres Tepis Isu Jokowi - Ma'ruf Amin Renggang: Gorengan Itu Tak Benar

21 November 2022

Jubir Wapres Tepis Isu Jokowi - Ma'ruf Amin Renggang: Gorengan Itu Tak Benar

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin akhirnya bersua kembali, setelah lebih dari sebulan tidak bertemu dan bertatap muka secara langsung.

Baca Selengkapnya

BEM UI Kritik Tajam Jokowi-Ma'ruf, Berikut Rincian Kritiknya Sejak 2021

29 Oktober 2022

BEM UI Kritik Tajam Jokowi-Ma'ruf, Berikut Rincian Kritiknya Sejak 2021

BEM UI dikenal memiliki suara lantang dalam mengkritik Pemerintah. Simak rincian kritik mereka.

Baca Selengkapnya