Ketua Umum PPP: Jokowi Akan Mendaftar Capres 10 Agustus

Reporter

Dewi Nurita

Jumat, 3 Agustus 2018 11:23 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Ketua Umum PPP Romahurmuziy menghadiri silaturahmi penyuluh agama se-Jawa Tengah di Semarang, Sabtu, 14 April 2018. Foto: Biro Pers Setpres

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy mengatakan Joko Widodo atau Jokowi akan mendaftarkan diri sebagai calon presiden pada hari terakhir pendaftaran pemilihan presiden, yaitu pada Jumat, 10 Agustus 2018.

“Beliau akan mendaftar tanggal 10 Agustus 2018,” ujar Romy kepada Tempo pada Jumat, 3 Agustus 2018.

Baca: Pintu Masih Terbuka untuk PAN di Koalisi Jokowi

Mengenai cawapres, kata Romy, Jokowi akan mengumumkannya paling cepat pada 9 Agustus 2018. Adapun Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan membuka pendaftaran pilpres pada 4 Agustus 2018 dan berakhir pada 10 Agustus 2018.

Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno mengatakan pengumuman cawapres di menit-menit terakhir merupakan bagian dari strategi politik Jokowi. “Ini bagian dari dinamika politik dan evolusi strategi,” ujar Hendrawan saat dihubungi Tempo pada Jumat.

Advertising
Advertising

Baca: Ini Alasan Cak Imin Pede Jadi Cawapres Jokowi

Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal PKB Jazilul Fawaid mengatakan partainya mendorong Jokowi segera mengumumkan cawapres dan mendaftarkan diri sebagai calon presiden ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jazilul membantah bahwa hal tersebut diusulkan agar PKB memiliki waktu untuk mengalihkan dukungan jika Cak Imin tidak dipilih menjadi cawapres Jokowi, tapi agar partai-partai pendukung terikat secara administratif. "Kalau sudah daftar ke KPU kan enggak bisa cabut dukungan. Kalau ada yang curiga PKB mau keluar (koalisi Jokowi), semua partai bisa keluar sebelum mendaftar ke KPU," ujar Jazilul, Kamis, 2 Agustus 2018.

Sementara itu, di kubu penantang Jokowi, PKS dan Gerindra masih bersitegang ihwal kursi cawapres. PKS ngotot Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mengakomodasi dua calon wakil presiden usulan Ijtima Ulama sebagai wakil Prabowo di pilpres 2019. Adapun dua nama tersebut adalah ustad Abdul Somad dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri. “Kami akan memperjuangkan rekomendasi Ijtima Ulama kepada koalisi,” ujar Wasekjen PKS Abdul Hakim, Kamis.

Kubu Jokowi terdiri atas enam partai, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Hanura. Sedangkan di koalisi penantangnya, Prabowo Subianto mengklaim Partai Gerindra telah berkoalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional.

Baca: Besok Hari Pendaftaran Capres, Begini Persiapan KPU

Berita terkait

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

52 menit lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

1 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

3 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

4 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

4 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

5 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

PPP Klaim Suaranya di Papua Pegunungan Pindah ke PKB hingga Garuda

5 jam lalu

PPP Klaim Suaranya di Papua Pegunungan Pindah ke PKB hingga Garuda

PPP mengklaim perolehan suara partainya berpindah secara tidak sah ke PKB, Partai Garuda, dan PKN.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

7 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

7 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

8 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya