TEMPO.CO, Jakarta - Tim Kampanye Nasional Jokowi - Ma'ruf menargetkan elektabilitas pasangan calon nomor urut 01 itu bisa mengimbangi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Banten pada Januari 2018 mendatang.
"Kami meyakini, akhir Januari akan ada titik temu atau seimbang. Sehingga mulai Februari-Maret, Pak Jokowi-Kiai Ma'ruf Amin akan leading di Banten," kata Hasto lewat keterangannya pada Kamis, 20 Desember 2018.
Baca: Safari Kebangsaan IV PDIP untuk Jokowi - Ma'ruf di Banten
Hasto mengakui bahwa elektabilitas pasangan nomor urut 01 di Provinsi Banten masih tertinggal. Namun selisihnya makin menipis dengan pasangan lawan.
Untuk itu, dia memerintahkan kader partainya untuk bekerja keras bersama parpol Koalisi Indonesia Kerja (KIK) memenangkan pasangan nomor urut 01 itu. "Kita buktikan, bahwa dengan kesatupaduan bersama Partai Golkar, Nasdem, PKB, PPP, Hanura, Perindo, PSI, dan PKPI, kita menangkan Pak Jokowi-Kiai Maruf," ujarnya.
Hasto mengatakan optimisme itu bertambah dengan kehadiran Gubernur Banten Wahidin Halim, bersama tokoh-tokoh Banten lainnya juga bersatu mendukung. Diantaranya adalah keluarga Zaki Iskandar, keluarga Ratu Atut Chosiyah, dan keluarga Jayabaya. "Semua bergerak. Sehingga bersama dengan parpol koalisi, relawan, maka kami perkirakan Januari itu 50-50, sama. Kemudian, mulai Februari-Maret kita sudah jauh lebih tinggi dariada pasangan pak Prabowo," ujarnya.
Baca: Ma'ruf Amin: Jabar, DKI dan Banten Sudah di Jalur Kemenangan
Alasan lainnya, kata Hasto, adalah sosok cawapres Ma'ruf Amin yang merupakan putra asli Banten. Di sisi lain, Presiden Jokowi juga diklaim telah bekerja keras untuk pembangunan Banten. Bendungan yang sejak tahun 1980-an tak selesai, di era Jokowi bisa diselesaikan.
Sementara itu, Ma'ruf mengklaim elektabilitas pasangan calon nomor urut 01 tersebut sudah unggul tipis di Banten dan beberapa provinsi lainnya. Dia enggan membeberkan asal data yang digunakan.
"Jabar, DKI Jakarta, dan Banten sudah dalam posisi jalur kemenangan. Tinggal bagaimana memperbesar kemenangan, itu tugasnya sekarang," ujar Ma'ruf Amin di kediamannya, Jalan Situbondo Nomor 12, Jakarta Pusat pada Kamis, 20 Desember 2018.
Banten merupakan lumbung suara Prabowo Subianto di pilpres 2014 silam. Pada pemilihan presiden 2014, Prabowo yang saat itu berpasangan dengan Hatta Rajasa, mengantongi 57,1 persen suara. Adapun Jokowi-Jusuf Kalla dipilih oleh 42,9 persen warga. Dalam pemilihan presiden tahun depan, jumlah pemilihnya 8,1 juta, naik 200 ribu dibanding pemilihan 2014. Untuk itu, Banten menjadi perhatian khusus kedua kubu.
Baca: JK Sebut Ada 3 Daerah Suara Jokowi - Ma'ruf kalah dari Prabowo
