TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Shena Malsiana dan Husein Alatas sukses membikin calon wakil presiden Sandiaga Uno bergoyang di panggung Jakarta Melayu Festival. Panggung itu digelar di Pantai Karnaval Ancol, Jakarta Utara, Sabtu malam, 27 Oktober 2018.
Baca juga: Julukan-julukan Sandiaga yang Menuai Kontroversi
Diiringi lagu Yang Penting Happy gubahan Timur Priona, Sandiaga menggerakkan kakinya maju dan mundur. Kedua tangannya diangkat setengah ke atas dan jempolnya mengacung.
Di panggung itu, Sandiaga ditemani Direktur PT Impian Jaya Ancol Paul Tehusijarina dan promotor acara, Geisz Chalifah. Goyangan Sandiaga ini membuat penonton yang berada di sekitar Pantai Karnaval ikut goyang. Tampak juga relawan loyalis Sandiaga di sana.
Kala lagu belum habis dinyanyikan dan Sandiaga sedang enak-enaknya bergoyang, hujan deras tiba-tiba mendera. Para penonton yang semula memenuhi panggung pun bubar. Mereka mencari tempat berteduh di tenda-tenda sekitar panggung.
Ruang lapang dan papan dansa mendandak melompong. Namun, lagu tak berhenti. Sandiaga juga tidak langsung menyelesaikan jogetnya. Ia tampak tetap asyik meski tak punya penonton.
Baca juga: Sandiaga Idolakan Bung Hatta karena Hemat
Setelah lebih-kurang 5 menit mereda, para penonton sekaligus relawan Sandiaga ini mendekat lagi ke papan dansa. "Daar.." kembang api terbakar dan pecah di langit. Lagu Yang Penting Happy lamat-lamat melambat. Lagu itu kelar beserta jogetnya Sandiaga. "Yah hujan," kata Sandiaga saat ditemui seusai bergoyang.
Meski dihantam hujan dan ditinggal penonton, Sandiaga mengaku tetap mengapresiasi penyelenggara festival tersebut. "Ini salah satu cara meningkatkan ekonomi kreatif," ucapnya.
