Penetapan Presiden, Jokowi - Ma'ruf Didampingi Erick Thohir cs

Reporter

Dewi Nurita

Minggu, 30 Juni 2019 08:05 WIB

Pasangan Capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi dan Maruf Amin menyapa masyarakat Tangerang saat Karnaval Indonesia Satu di Banten, Ahad, 7 April 2019. Keduanya sempat mengikuti karnaval politik yang digelar sepanjang jalan dari Alun-Alun Kota Tangerang hingga ke pendapa. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), Erick Thohir dan para ketua umum (ketum) partai Koalisi Indonesia Kerja (KIK) akan mendampingi Jokowi - Ma'ruf dalam penetapan presiden dan wakil presiden terpilih hasil pemilu 2019. "Sebagai bentuk soliditas dan kekompakan nyata, Ketua TKN Erick Thohir akan langsung memimpin tim ini," kata Wakil Sekretaris TKN, Verry Surya Hendrawan melalui keterangan tertulis pada Sabtu malam, 29 Juni 2019.

TKN berharap pasangan Prabowo - Sandiaga Uno hadir menyaksikan penetapan presiden dan wakil presiden terpilih itu di KPU. Verry menilai, kehadiran Prabowo - Sandiaga menunjukkan kedewasaan berdemokrasi. "Bersama-sama menunjukkan kepada masyarakat dan dunia internasional tentang kekuatan demokrasi di negara tercinta," ujar Verry.

Baca juga: Sadar Tak Mendukung Jokowi-Ma'ruf Sejak Awal, PAN Kaji Semua Opsi

Sebelumnya, anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan Prabowo - Sandiaga tak akan menghadiri rapat pleno terbuka penetapan hasil pemilihan presiden 2019 di Komisi Pemilihan Umum pada hari ini, Ahad, 30 Juni 2019. "Pak Prabowo dan Bang Sandi enggak hadir," kata Andre ketika dihubungi, Sabtu, 29 Juni 2019.

Andre mengatakan tak ada alasan khusus ketidakhadiran kedua tokoh itu. Hal yang juga dilakukan lima tahun lalu saat pengumuman hasil pilpres 2014 para pasangan calon presiden juga tak hadir di KPU.

Baca juga:Kapolri Imbau Tak Ada Mobilisasi Massa pada Penetapan Presiden

Advertising
Advertising

Para sekretaris jenderal partai koalisi pengusung Prabowo - Sandiaga, kata Andre, juga tak akan hadir dalam penetapan Jokowi - Ma'ruf. Sebab, Koalisi Adil Makmur yang terdiri dari Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat, dan Partai Berkarya itu telah resmi dibubarkan Prabowo.

Berita terkait

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

28 menit lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Kubu Prabowo, PKB Ogah Ikut-ikutan

9 jam lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Kubu Prabowo, PKB Ogah Ikut-ikutan

Aboe Bakar mengatakan PKS ingin berbuat sesuatu bagi bangsa Indonesia setelah dua periode atau 10 tahun berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

10 jam lalu

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

Darmaningtyas mengatakan tak masalah jika Mendikbud era Prabowo dari Muhammadiyah, asal tokoh tersebut berlatar belakang dunia pendidikan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

12 jam lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Alasan Partai Gelora Minta PKS Timbang Ulang Rencana Gabung ke Kubu Prabowo

12 jam lalu

Alasan Partai Gelora Minta PKS Timbang Ulang Rencana Gabung ke Kubu Prabowo

Partai Gelora meminta PKS mempertimbangkan dengan matang keputusan bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

12 jam lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

12 jam lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

13 jam lalu

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Silang Pendapat Politikus PKS soal Peluang Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

13 jam lalu

Silang Pendapat Politikus PKS soal Peluang Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran

Soal PKS berada di luar atau dalam pemerintahan Prabowo-Gibran mendapatkan respons berbeda dari internal PKS.

Baca Selengkapnya

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

13 jam lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya