Soal Tawaran Posisi dari Kubu Jokowi, Ini Komentar Fadli Zon

Kamis, 6 Juni 2019 06:35 WIB

Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon ditemui awak media setelah menjenguk dua tersangka makar yaitu Eggi Sudjana dan Lieus Sungkharisma di Polda Metro Jaya, Rabu, 29 Mei 2019. Tempo/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon enggan berspekulasi ihwal adanya tawaran posisi dari kubu Joko Widodo-Ma'ruf Amin untuk partainya. Fadli mengatakan kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno masih ingin berfokus dengan gugatan sengketa hasil pemilihan presiden 2019 di Mahkamah Konstitusi.

Baca: Tanggapi Moeldoko, Gerindra Klaim Ada Tawaran dari Kubu Jokowi

"Pokoknya semua dinamika itu tergantung apa yang sedang kita tempuh sekarang. Saya kira perlu diberi kesempatan untuk membuktikan berbagai kecurangan yang terjadi pada proses yang ada sekarang," kata Fadli di rumah dinas Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Bambang Soesatyo, Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan, Rabu, 5 Juni 2019.

Fadli juga enggan berspekulasi soal kemungkinan-kemungkinan yang bakal diambil partainya. Menurut dia, segala kemungkinan akan dibicarakan lagi nanti dan diputuskan oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyebut ada kemungkinan Gerindra bergabung ke koalisi Jokowi. Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf ini mengatakan, jika Gerindra bergabung dengan koalisi Jokowi maka yang harus diperhatikan adalah fungsi pengawasan atau check and balances.

Menanggapi ucapan Moeldoko, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade mengklaim partainya mendapat sejumlah tawaran posisi dari kubu Jokowi. Menurut Andre, tawaran itu berupa posisi di kabinet dan parlemen, mencakup posisi pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat dan pimpinan komisi.

Meski begitu, Andre beranggapan partainya lebih baik berada di luar koalisi pemerintah. Dia menilai menjadi oposisi lebih terhormat, bisa memberikan sumbangsih untuk masyarakat dengan menjalankan fungsi check and balances terhadap pemerintah.

Advertising
Advertising

"Ini pendapat pribadi saya, tapi saya rasa pendapat pribadi ini merepresentasikan mayoritas pendukung Pak Prabowo dan Gerindra," kata Andre kepada Tempo, 4 Juni 2019.

Baca: Politikus Gerindra: Lebih Baik Oposisi Ketimbang Gabung ke Jokowi

Fadli Zon enggan menyampaikan pendapatnya sebagai kader dan petinggi Gerindra. "Ya nanti itu akan dirapatkan lagi," ucapnya. "Nanti kita lihat, sesuai Pak Prabowo kan bilang ada waktunya."

Berita terkait

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

44 menit lalu

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

Muhaimin Iskandar mengatakan Prabowo menerima masukan dari PKB untuk menjadi agenda nasional.

Baca Selengkapnya

Prabowo Hadiri Halalbihalal Bersama Pegawai Kemenhan, Ini Pesannya

2 jam lalu

Prabowo Hadiri Halalbihalal Bersama Pegawai Kemenhan, Ini Pesannya

Prabowo mengatakan misi pertahanan adalah misi yang sangat menentukan.

Baca Selengkapnya

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

3 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

3 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

4 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

4 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

4 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

5 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

5 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Buka Suara soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

5 jam lalu

Muhammadiyah Buka Suara soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Abdul Mu'ti mengaku pihaknya akan mendegasikan kadernya dengan senang hati apabila Muhammadiyah diberi amanah oleh Prabowo.

Baca Selengkapnya