Ferdinand Hutahaean Tak Dukung Prabowo, Gerindra: Jangan Drama

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 19 Mei 2019 17:48 WIB

Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra Andre Rosiade saat ditemui setelah Diskusi Polemik Tagar di Tjikini Lima, Cikini, Jakarta Pusat, pada Rabu, 12 September 2018. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Gerindra Andre Rosiade meminta Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean tak main drama dengan menyatakan berhenti mendukung paslon 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.

Baca juga: Tak Lolos ke Parlemen, Ferdinand Hutahaean Sebut Demokrasi Mahal

Ferdinand sebelumnya menyatakan mundur dari BPN pasca perang twit dengan para buzzer pendukung 02 yang merisak mantan ibu negara Ani Yudhoyono lewat Twitter. "Menjadi aneh, ada akun yang tidak dikenal membully Bu Ani, lalu ada yang teriak-teriak tidak mendukung Prabowo- Sandi. Itu hak Anda kalau mau dukung atau tidak, tapi tolong dong jangan main drama," ujar Andre Rosiade saat dihubungi Tempo pada Ahad, 19 Mei 2019.

Andre menyebut, keluarga besar Partai Gerindra dan BPN Prabowo-Sandi selalu mendoakan kesembuhan Ani Yudhoyono yang masih dirawat di Singapura karena penyakit kanker darah yang dideritanya.

Selain menyindir sikap Ferdinand, Andre Rosiade juga menyayangkan sikap Wasekjen Demokrat Andi Arief yang mengungkit jasa SBY yang disebut memaksa Prabowo pulang dari Yordania. Pascakerusuhan Mei 1998, mantan Pangkostrad Letjen Prabowo Subianto memang sempat meninggalkan Indonesia dan pergi ke Yordania.

Advertising
Advertising

Baca juga: Dua Tim Purnawirawan TNI Hadang Prabowo di Pemilihan Presiden 2019

Menurut Andre, Prabowo akhirnya pulang dari Yordania karena bujukan Taufiq Kiemas dan Gus Dur di awal tahun 2000-an, bukan karena SBY. "Jadi, saran saya sama abang sebagai junior. Ayo perbanyak pertemuan dan silahturahim bukan hanya berkomentar di medsos. Saya tidak ingin berpolemik di medsos," ujar dia.

Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyatakan berhenti mendukung paslon 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno pada hari ini, Ahad, 19 Mei 2019.

Baca juga: Politikus Demokrat Sebut Pernyataan Prabowo Diselesaikan Internal

Pernyataan itu awalnya disampaikan Ferdinand lewat akun twitter-nya @FerdinandHaean2. "Pagi ini, saya menemukan bully-an yang sangat tidak berperi kemanusiaan dari buzzer setan gundul yang mengolok Ibunda Ani yang sedang sakit. Sikap itu sangat brutal. Atas perilaku brutal buzzer setan gundul itu, saya FERDINAND HUTAHAEAN, saat ini menyatakan BERHENTI MENDUKUNG PRABOWO SANDI," cuit Ferdinand.

Saat dikonfirmasi, Ferdinand membenarkan pernyataannya tersebut. Bekas pendukung Jokowi ini menyebut pengunduran dirinya dari Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi memang belum disampaikan secara resmi. "Tapi saya mau berhenti. Keterlaluan, gara-gara politik, pendukung 02 kehilangan nilai kemanusiaan," ujar Ferdinand.

Berita terkait

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

1 jam lalu

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.

Baca Selengkapnya

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

1 jam lalu

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

2 jam lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

3 jam lalu

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

5 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

5 jam lalu

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.

Baca Selengkapnya

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

7 jam lalu

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

Prabowo belum menawarkan posisi menteri untuk Partai NasDem.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

8 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

8 jam lalu

Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengungkap alasan presiden terpilih Prabowo Subianto tak bisa hadir dalam acara halalbihalal partainya.

Baca Selengkapnya

Halalbihalal PKS, Prabowo dan Gibran Tak Hadir

10 jam lalu

Halalbihalal PKS, Prabowo dan Gibran Tak Hadir

PKS menggelar halalbihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya