Prabowo - Sandiaga Menang di Riau, Sandiaga: Saya Tersanjung

Sabtu, 18 Mei 2019 15:33 WIB

Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno dan istrinya Nur Asia Uno mengunjungi Pasar Murah OK OCE Peduli di Menteng Dalam, Jakarta, Selasa, 14 Mei 2019. Dalam bazar tersebut dijual dua paket sembako seharga Rp 80 ribu dan Rp 50 ribu. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengaku sangat tersanjung dengan kemenangan ia dan Prabowo Subianto di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Riau dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019.

Simak: Tolak Ajakan Boikot Pajak, Sandiaga Justru Ingin Tax Ratio Naik

"Riau ini tanah kelahiran saya, saya merasa sangat tersanjung atas amanah dan kepercayaan masyarakat Riau," kata Sandiaga Uno, usai bertakziah ke rumah duka ketua KPPS 28, Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan, Pekanbaru yang meninggal dunia, Sabtu, 18 Mei 2019.

Sandiaga mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Riau. Menurut Sandiaga, kemenangan di Riau merupakan amanah dari masyarakat untuk menghadirkan perubahan di Indonesia.

Masyarakat Riau kata dia, tersirat pesan sangat menginginkan pengelolaan perekonomian yang lebih baik dan berpihak kepada rakyat, bisa membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya sebagaimana diucapkan saat masa kampanye sebelumnya.

Advertising
Advertising

"Saya ucapkan terimakasih atas kepercayaan masyarakat Provinsi Riau, 12 kabupaten kota kami mendapatkan hasil yang baik. Ini merupakan amanah, kepercayaan dan penghormatan kepada kami," ujarnya.

Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum Riau, Sabtu, 11 Mei 2019 lalu memutuskan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno memperoleh suara terbanyak mencapai 1.735.633 atau 60,9 persen.

Unggul dari pasangan presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin yang hanya memperoleh suara 1.111.452 suara. Hitungan jumlah suara belum termasuk Bengkalis yang terpaksa ditunda karena belum menyelesaikan pleno di tingkat kabupaten karena beberapa persoalan.

Menjelang pengumuman hasil Pemilu yang disampaikan KPU nanti, Sandiaga berpesan kepada seluruh masyarakat Riau agar tetap tenang.

"Mari sama-sama kita jaga Pemilu yang jujur dan adil, semuanya dalam koridor hukum, taat konstitusi dan juga jangan terlalu khawatir. Masyarakat kita sangat sangat cerdas. Masyarakat yang bergotong royong apalagi di bulan Ramadan ini, mari kita tingkatkan ukhuwah dan persatuan," ujarnya.

Simak: Sandiaga Tuding Kubu Jokowi Politik Uang: Tapi Sulit Dibuktikan

Usai bertakziah di rumah ketua KPPS yang meninggal, Sandiaga Uno dijadwalkan akan menggelar pertemuan dan konsolidasi bersama tim relawan Prabowo - Sandiaga se-Riau di Pekanbaru. Selanjutnya menjadi pembicara dalam bedah buku Budayawan Riau di Bandar Serai, Pekanbaru.

Berita terkait

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

4 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

5 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

7 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

9 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

10 jam lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

10 jam lalu

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Ketua Umum Partai Demokrat AHY buka suara soal diskusi mengenai kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Namun ia tak merinci kapan diskusi itu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

12 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

13 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

15 jam lalu

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Ungkap Rencana Prabowo Mau Buat Presidential Club

18 jam lalu

Dahnil Anzar Ungkap Rencana Prabowo Mau Buat Presidential Club

Prabowo ingin para mantan presiden Republik Indonesia rutin bertemu dalam wadah presidential club.

Baca Selengkapnya