Jokowi - Ma'ruf Unggul 92 Persen Suara di Provinsi Bali

Reporter

Antara

Kamis, 9 Mei 2019 06:54 WIB

Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi, kembali naik Moda Raya Terpadu (MRT) di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Sabtu, 20 April 2019. Kali ini, Jokowi naik dari Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia menuju ke Stasiun MRT Lebak Bulus. TEMPO/Hilman Fathurahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan Calon Presiden-Calon Wakil Presiden Joko Widodo alias Jokowi - Ma'ruf Amin menguasai 92 persen perolehan suara di Bali berdasar rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilu 2019 tingkat Provinsi Bali.

Baca juga: Tinjau Langsung Calon Ibu Kota Baru, Jokowi: Biar Ada Feeling

"Setelah menyelesaikan pleno tingkat provinsi hari ini, Kamis ini hasilnya kami sampaikan langsung ke KPU RI," kata Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan di sela memimpin Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilu 2019 Tingkat Provinsi Bali, di Denpasar, Kamis malam, 9/05.

Berdasarkan hasil rekapitulasi suara tingkat Provinsi Bali itu, pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin dengan perolehan total 2.351.057 suara (92 persen). Sedangkan pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dengan perolehan 213.415 suara (8 persen).

Adapun sebaran perolehan suara Jokowi-Amin untuk sembilan kabupaten/kota di Bali, yakni di Kabupaten Jembrana (153.126), Tabanan (302.441), Badung (318.813), Gianyar (318.536), Klungkung (118.237), Bangli (149.453), Karangasem (274.861), Buleleng (383.571), dan Kota Denpasar (338.019).

Sedangkan perolehan suara pasangan Prabowo-Sandi di tiap kabupaten/kota, yakni di Jembrana (33.829), Tabanan (18.013), Badung (23.357), Gianyar (12.627), Klungkung (10.486), Bangli (8.938), Karangasem (20.549), Buleleng (46.161), dan Kota Denpasar (39.455).

Sedangkan, empat calon anggota DPD RI yang memperoleh suara terbanyak dan akan melenggang ke Senayan, adalah calon petahana IGN Arya Weda Karna dengan perolehan 742.781 suara, mantan Gubenur Bali Made Mangku Pastika (269.790 suara), mantan Bupati Badung Anak Agung Gde Agung (229.675 suara), dan Ketua Dewan Masjid Indonesia Bali H Bambang Santoso (126.100 suara).

Lidartawan mengatakan, setelah merampungkan pleno di tingkat provinsi, maka proses selanjutnya tinggal menunggu giliran jadwal untuk pleno di KPU RI yang jadwalnya mulai 12 Mei mendatang. Secara umum pleno terbuka yang berlangsung lebih dari 16 jam itu di salah satu hotel di kawasan Sanur, Denpasar berlangsung dengan lancar, meskipun sempat diwarnai sejumlah protes dari Fabian Andrianto Cornellis, saksi dari Partai Gerindra dan Badan Pemenangan Provinsi Bali, Prabowo-Sandi.

ANTARA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

57 hari lalu

Ma'ruf Amin Berharap Hak Angket Pemilu Tak Berujung Pemakzulan Jokowi

Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga menginginkan supaya pergantian pemerintahan berjalan dengan baik-baik saja tidak terjadi hal-hal yang tidak inginkan seluruh elemen bangsa.

Baca Selengkapnya

Ragam Slogan Meme Capres-Cawapres Fiktif Dildo Saat Pemilu 2019: Orang Miskin Dilarang Miskin

27 September 2023

Ragam Slogan Meme Capres-Cawapres Fiktif Dildo Saat Pemilu 2019: Orang Miskin Dilarang Miskin

Pemilu 2019 boleh dibilang menjadi kontestasi Pilpres paling panas di Indonesia. Muncul capres-cawapres fiktif Nurhadi - Aldo dengan jargon satir-nya.

Baca Selengkapnya

Sosok Nurhadi - Aldo, Capres-Cawapres Fiktif Dildo dari Koalisi Tronjal Tronjol Saat Pilpres 2019

26 September 2023

Sosok Nurhadi - Aldo, Capres-Cawapres Fiktif Dildo dari Koalisi Tronjal Tronjol Saat Pilpres 2019

Masih ingat pasangan capres-cawapres fiktif Nurhadi-Aldo atau Dildo pada Pilpres 2019? Pasangan dari Koalisi Indonesia Tronjal-Tronjol Maha Asik.

Baca Selengkapnya

Aturan Social Commerce Lewat Revisi Permendag 50 Rampung, Kemendag: Sudah Sampai Presiden

21 September 2023

Aturan Social Commerce Lewat Revisi Permendag 50 Rampung, Kemendag: Sudah Sampai Presiden

Permendag Nomor 50 Tahun 2020 yang mengatur soal platform social commerce seperti TikTok Shop sudah rampung direvisi.

Baca Selengkapnya

Muncul Alumni UI Garda Pancasila Dukung Ganjar, Dulu Pernah Ada Gerakan Alumni UI untuk Jokowi - Ma'ruf Amin

2 Juni 2023

Muncul Alumni UI Garda Pancasila Dukung Ganjar, Dulu Pernah Ada Gerakan Alumni UI untuk Jokowi - Ma'ruf Amin

Alumni UI Garda Pancasila dukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Pada 2019, muncul Gerakan Alumni UI mendukug Jokowi - Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Muannas Alaidid Eks Jubir Timses Jokowi Jadi Kuasa Hukum Saksi Kunci Kasus Mario Dandy Satriyo

2 Maret 2023

Muannas Alaidid Eks Jubir Timses Jokowi Jadi Kuasa Hukum Saksi Kunci Kasus Mario Dandy Satriyo

Direktur Eksekutif Komite Pemberantasan Mafia Hukum (KPMH) Muannas Alaidid menjadi kuasa hukum N dan R, saksi kunci kasus Mario Dandy Satriyo.

Baca Selengkapnya

Ide Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Ramai Lagi, Bola Liar Agar Jokowi 3 Periode?

8 Februari 2023

Ide Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Ramai Lagi, Bola Liar Agar Jokowi 3 Periode?

Gagasan perpanjangan masa jabatan presiden hingga penundaan Pemilu masih terus menderas, kendati mendapat kecaman.

Baca Selengkapnya

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

26 November 2022

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

Menurut Ifdhal Kasim, kabinet Jokowi - Ma'ruf tidak hadir selama ini dalam menangani masalah epidemi rokok di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Jubir Wapres Tepis Isu Jokowi - Ma'ruf Amin Renggang: Gorengan Itu Tak Benar

21 November 2022

Jubir Wapres Tepis Isu Jokowi - Ma'ruf Amin Renggang: Gorengan Itu Tak Benar

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin akhirnya bersua kembali, setelah lebih dari sebulan tidak bertemu dan bertatap muka secara langsung.

Baca Selengkapnya

BEM UI Kritik Tajam Jokowi-Ma'ruf, Berikut Rincian Kritiknya Sejak 2021

29 Oktober 2022

BEM UI Kritik Tajam Jokowi-Ma'ruf, Berikut Rincian Kritiknya Sejak 2021

BEM UI dikenal memiliki suara lantang dalam mengkritik Pemerintah. Simak rincian kritik mereka.

Baca Selengkapnya