NU Minta Partai Kubu 02 yang Ingin Gabung Tak Dijatah Kursi Ini

Reporter

M Rosseno Aji

Minggu, 28 April 2019 17:05 WIB

Calon wakil presiden Ma'ruf Amin berpakaian serba putih sesaat sebelum berangkat ke lokasi TPS di Koja, Jakarta Utara, Rabu, 17 April 2019. Tempo/Egi Adyatama

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Pengurus Wilayah NU (Nahdlatul Ulama) Jawa Timur Marzuki Mustamar meminta Joko Widodo alias Jokowi - Ma'ruf Amin tidak memberikan jabatan Menteri Agama dan Menteri Pendidikan kepada partai oposisi yang bergabung ke kubu pemerintah kelak. Dia menyampaikan hal itu saat Ma'ruf Amin bertandang ke kantor PW NU Jawa Timur di Surabaya.

Ma'ruf bertandang ke kantor PW NU Jawa Timur untuk bersilaturahmi dan berterima kasih atas bantuan NU dan warga Jawa Timur dalam Pemilihan Presiden 2019. Hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menyatakan Jokowi-Ma'ruf memperoleh hampir 70 persen suara di wilayah ini.

Berita terkait: Membaca Arah Dukungan PAN Pasca Pertemuan Jokowi-Zulhas

"Saya usul, supaya jangan sampai Menteri Agama dan Mendiknas," kata Maruzki Mustamar, Ahad, 28 April 2019, saat membuka acara pertemuan itu. Dia mengaku mendapatkan informasi ada beberapa partai yang awalnya tak mendukung pasangan nomor urut 01 belakangan hendak bergabung.

Marzuki tak menyebutkan partai politik yang dimaksudkan itu. Menurut informasi yang diterima Marzuki, partai tersebut meminta jatah menteri kepada Jokowi. Jika permintaan itu dikabulkan, kata dia, seyogianya bukan jabatan Menteri Agama dan Menteri pendidikan.

Advertising
Advertising

Ketika ditanya apa alasannya, dia hanya menjawab bahwa itu merupakan usulan dari kiai di Jawa Timur. "Itu yang bisa jawab kiai, kenapa itu harus direbut NU.”

Marzuki juga mewanti-wanti Jokowi agar memastikan partai yang ingin bergabung itu benar-benar mendukung pemerintah. Dia tak ingin loyalitas partai itu hanya berada di tingkat elite, tapi bawahannya tetap menentang pemerintahan yang akan dibentuk jika kelak Jokowi-Ma'ruf menang Pilpres 2019.

Ma'ruf hanya menjawab singkat saat ditanya, berapa jatah menteri yang akan diberikan kepada kader NU. "Nantilah," kata Marzuki.

AJI NOEGROHO (Surabaya)

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

7 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

8 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

9 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

13 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

14 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

17 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

17 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

18 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

18 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

19 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya