Pilpres 2019, Jokowi - Ma'ruf Menang Telak di TPS Sultan HB X

Rabu, 17 April 2019 15:30 WIB

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X bersama keluarga besar Keraton Yogyakarta menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2019 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 15, Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton Yogyakarta, 17 April 2019. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Perolehan suara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin menang telak atas rivalnya Prabowo Subianto - Sandiaga Uno di tempat pemungutan suara atau TPS 15 Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton Yogyakarta.

Baca juga: Quick Count Sementara, Jokowi Unggul 55 persen, Prabowo Kalah

Dari perhitungan yang dilakukan petugas, Jokowi-Maruf mendulang 172 suara. Sedangkan Prabowo-Sandi mendulang 55. Total surat suara sah di TPS itu ada 227 dan surat suara tidak sah ada 4.

Total jumlah pemilih di TPS yang menjadi lokasi Raja Keraton Yogya Sri Sultan Hamengku Buwono X dan keluarga mencoblos itu ada 231 pemilih.

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, sebelumnya telah menyampaikan imbauannya kepada kedua kubu untuk iklas menerima hasilnya. Ia juga meminta kepada para kandidat capres dan cawapres bijaksana menjalani pesta demokrasi yang berlangsung hari ini.

Tonton: Hasil Quick Count Tunjukan Jokowi Unggul Sementara dari Prabowo

Advertising
Advertising

"Kalah menang itu sesuatu yang wajar dalam pemilu, yang punya hak suara kan publik, termasuk mereka (capres) sendiri," ujar Sultan, Rabu, 17 April 2019.

Sultan menuturkan, dalam pemilu, masyarakat telah memiliki referensi masing-masing siapa capres dan caleg pilihannya. Sehingga suara publik atas pilihannya tak dapat diintervensi siapa pun. "Jadi saya kira, kalah menang ikhlas saja," ujarnya.

Sultan juga mengimbau kepada pihak-pihak yang tak bisa menerima kekalahan dalam pemilu menggunakan jalur yang sudah ditentukan perundang-undangan, seperti melayangkan gugatan atas hasil yang diterima. Sebelum mengajukan gugatan itu, Sultan meminta pihak yang akan menggugat hasil pemilu juga jujur berkaca dan menimbang lebih dulu langkahnya. "Kalau selisih suaranya terlalu besar, ya mungkin susah kalau dikatakan 'Kenapa Saya harus kalah?' Jadi jujur saja pada diri sendiri," ujarnya.

Baca: Soal People Power Amien Rais, Sultan HB X: Enggak Perlu

Sultan HB X berharap siapa pun presiden-wakil presiden dan anggota legislatif yang terpilih dapat membawa Indonesia menjadi lebih baik.

Berita terkait

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

2 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

12 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

12 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

14 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

18 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

19 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

21 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

22 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

22 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

23 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya