Cerita WNI Gagal Mencoblos Pilpres 2019 di KBRI Malaysia

Editor

Amirullah

Senin, 15 April 2019 07:28 WIB

Sejumlah warga negara Indonesia mengantre untuk menggunakan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) KBRI Kuala Lumpur di Malaysia, Ahad, 14 April 2019. Sebanyak 80 sehingga 90 persen dari 1,5 juta WNI di seluruh Malaysia mengikuti Pemilu serentak 2019. ANTARA/Rafiuddin Abdul Rahman

TEMPO.CO, Jakarta - Kondisi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia yang padat pemilih pada Ahad, 14 April 2019, membuat ada WNI yang gagal berpartisipasi di pilpres 2019. Seorang warga Tambora, Jakarta Barat, memutuskan untuk tidak menggunakan hak pilihnya lantaran tertahan di pintu masuk KBRI.

Baca: Nyoblos di Osaka, Ahok Mengaku Sempat Marahi Panitia Pemilu

"Saya sendiri sampai tidak bisa masuk ke dalam kedutaannya. Terlalu padat dan disuruh ngantre," kata perempuan yang tak mau disebutkan namanya saat dihubungi Tempo, Ahad, 14 April 2019.

Dia berujar, dirinya tiba di KBRI, Kuala Lumpur, Malaysia, sekitar pukul 12.00 waktu setempat. Sesampainya di sana, perempuan berusia 33 tahun ini melihat massa telah memadati Jalan Jan Tun Razak. Menurut dia, banyak motor terparkir di sepanjang jalan depan KBRI.

Di saat yang sama, sekitar ratusan orang terlihat berkumpul di seberang jalan dan berdiri di atas pembatas jalan. Mereka mengacungkan jari membentuk angka satu dan dua sembari meneriakkan nama kedua calon presiden, Joko Widodo serta Prabowo Subianto.

Advertising
Advertising

Dia menceritakan, warga meluber hingga ke jalan lantaran pintu KBRI ditutup. Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) telah meminta warga untuk mengantre tanpa menginformasikan alasan pintu ditutup.

Akan tetapi, barisan antre tak kunjung terbentuk. Kepadatan juga tampak di dalam halaman KBRI. "Antrean saja tidak tahu di mana. Sebentar disuruh diam, sebentar disuruh pindah karena halangin jalan. Capek bener, kepala pun jadi pusing."

Dia mendapat kabar bahwa pintu KBRI akan dibuka pukul 15.00. Di sisi lain, perempuan ini berdomisili di Kota Rawang, yang berjarak sekitar 45 kilometer menuju KBRI. Perjalanan bisa memakan waktu sekitar satu jam. Jarak tempuh ini menjadi salah satu pertimbangan dia untuk tak menggunakan hak pilihnya.

Selain itu, tidak ada kepastian apakah dirinya masih bisa mencoblos jika kembali lagi ke KBRI pukul 15.00 waktu Malaysia. "Tidak deh (mencoblos), saya tinggalnya jauh, bisa satu jam lebih untuk ke KBRI saja. Udah gitu macetnya bukan main," ucap dia.

WNI yang tinggal di Malaysia melakukan pencoblosan pada Ahad, 14 April 2019. Terkonsentrasinya massa pemilih di KBRI karena dibatalkannya puluhan tempat pemungutan suara (TPS) pada Sabtu malam.

Baca: Kasus Surat Suara Tercoblos di Malaysia Tak Pengaruhi Pemilihan

Semula, tempat pemungutan akan dilakukan di 225 TPS yang tersebar di 89 titik lokasi. Namun, pembatalan membuat tempat menyalurkan suara hanya menyisakan 3 tempat, yakni KBRI Kuala Lumpur, Wisma Duta (Kediaman Dubes) dan Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL).

Berita terkait

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

14 hari lalu

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

15 hari lalu

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

18 hari lalu

Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

Hari ini, 17 April 2019 atau Pemilu 2019 pertama kali Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dilakukan secara serentak.

Baca Selengkapnya

PSI Gagal Masuk Senayan, Raihan Suara Partai Bro dan Sis dalam Pemilu 2019 dan Pemilu 2024

44 hari lalu

PSI Gagal Masuk Senayan, Raihan Suara Partai Bro dan Sis dalam Pemilu 2019 dan Pemilu 2024

PSI kembali gagal masuk Senayan selama dua periode Pemilu, 2019 dan 2024. Perolehan suara partai bro dan sis pada Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

45 hari lalu

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

PPP salah satu partai terlama sejak Orde Baru, selain PDIP dan Golkar. Ini profil dan perolehan suara sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, 2019, 2024

Baca Selengkapnya

Pidato Prabowo Usai KPU Umumkan Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024, Ini Beda Pidatonya di Pemilu 2019

45 hari lalu

Pidato Prabowo Usai KPU Umumkan Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024, Ini Beda Pidatonya di Pemilu 2019

Prabowo tampak menjadi sosok rutin yang hadir dalam 4 pemilu terakhir. Ini beda pidato politiknya di Pemilu 2024 dan Pemilu 2019?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pemilu 2019: KPU Umumkan Dini Hari dan Alasan Prabowo Gugat Hasil Pilpres 2019 ke MK

47 hari lalu

Kilas Balik Pemilu 2019: KPU Umumkan Dini Hari dan Alasan Prabowo Gugat Hasil Pilpres 2019 ke MK

Pengumuman Pemilu 2024 semakin dekat, ini kilas balik pengumuman hasil Pemilu 2019 hingga Prabowo gugat hasil Pilpres 2019 ke MK.

Baca Selengkapnya

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

48 hari lalu

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

Di Pilpres 2014, KPU melakukan rekapitulasi suara pada sore hari, sementara Pilpres 2019 rekapitulasi suara dilakukan pada waktu dini hari.

Baca Selengkapnya

Singgung Pemilu 2019, Kabaharkam Fadil Imran Minta Masyarakat Terima Hasil Penghitungan KPU

49 hari lalu

Singgung Pemilu 2019, Kabaharkam Fadil Imran Minta Masyarakat Terima Hasil Penghitungan KPU

Kabaharkam memastikan situasi menjelang pengumuman hasil Pemilu 2024 terpantau kondusif.

Baca Selengkapnya

PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Perolehan Suaranya Pada Pemilu 2019 dan Real Count Sementara Pemilu 2024

27 Februari 2024

PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Perolehan Suaranya Pada Pemilu 2019 dan Real Count Sementara Pemilu 2024

Perjalanan perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dari Pemilu 2019 hingga real count sementara Pemilu 2024, belum bisa tembus DPR.

Baca Selengkapnya