Di Acara Prabowo, Gatot Nurmantyo Keluhkan Kondisi TNI Saat Ini

Jumat, 12 April 2019 23:20 WIB

Mantan Panglima TNI Jenderal purnawirawan Gatot Nurmantyo saat menghadiri diskusi di Jakarta Convention Center, 24 Juli 2018. TEMPO/Friski Riana

TEMPO.CO, Surabaya - Mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Gatot Nurmantyo mengeluhkan patahnya semangat perjuangan dan moral TNI lantaran polemik pengisian jabatan. Dia menyatakannya dalam pidato kebangsaan calon presiden Prabowo Subianto di Dyandra Convention Hall, Surabaya, Jawa Timur.

Baca:
Penuhi Undangan Prabowo, Gatot Nurmantyo: Saya Tak Cari Jabatan

"Yang paling penting bagi tentara adalah moralitas dan semangat perjuangannya. Ini pun dipapras," kata Gatot.

Menurut Gatot, begitu dirinya turun dari jabatan Panglima TNI, anak buah yang menurutnya adalah orang-orang terbaik ikut dicopot dari jabatan mereka. Dia menyebut satu di antaranya adalah Mayor Jenderal TNI Ilyas Alamsyah Harahap, eks Kepala Badan Intelijen Strategis.

Gatot menyebut Ilyas berjasa menumpas kelompok terorisme yang dipimpin Santoso di Poso, Sulawesi Tengah. "Dia yang menyelesaikan Poso tetapi dicopot dan sampai sekarang tanpa jabatan."

Advertising
Advertising

Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo ikut menjadi pembicara dalam Kampanye Capres 02, Prabowo Subianto di Surabaya, 12 April 2019. Video Live Streaming/Facebook Prabowo Subianto

Gatot lalu menyebut nama dan jabatan lainnya yaitu Direktur A Komandan Satuan Tugas Intelijen, Panglima Divisi Infanteri I, Panglima Divisi Infanteri II, dan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus. "Saya tidak salah menyebutkan orang-orang yang bermasalah menempati jabatan strategis," kata Gatot.

Gatot juga menyinggung anggaran TNI. Dia menilai anggaran saat ini rendah dibandingkan yang diterima Kepolisian Republik Indonesia. Padahal, dia menambahkan, institusi korps loreng memiliki tiga matra serta personel dan peralatan yang jauh lebih banyak.

"Tidak ada yang salah, semuanya benar-benar saja, tetapi ini dari segi anggaran mengecilkan Tentara Nasional Indonesia," kata Gatot.

Baca:
Bicara di Acara Prabowo, Gatot Nurmantyo: Demi Merah Putih

Gatot mengaku diminta langsung Prabowo untuk bicara masalah kebangsaan. Selain pengisian jabatan dan anggaran, Gatot juga membahas global citizenship dan persoalan moral kebangsaan.

Sejumlah purnawirawan juga hadir di pidato kebangsaan Prabowo hari ini. Di antaranya mantan Wakil Menteri Pertahanan Letnan Jenderal TNI (purn) Sjafrie Sjamsoeddin, mantan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI (purn) Tedjo Edhy Purdijatno, dan mantan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI (purn) Imam Sufaat.

Berita terkait

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

4 jam lalu

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan

Baca Selengkapnya

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

5 jam lalu

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.

Baca Selengkapnya

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

6 jam lalu

PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

6 jam lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

7 jam lalu

Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

10 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

10 jam lalu

Belum Siapkan Nama Menteri, NasDem Fokus Dua Hal Ini

Prabowo belum menawarkan kursi menteri, Partai Nasdem fokus pada kepemimpinan ide dan rekonsiliasi.

Baca Selengkapnya

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

11 jam lalu

Akui Belum Dapat Tawaran Menteri dari Prabowo, Surya Paloh: Siapa Kita?

Prabowo belum menawarkan posisi menteri untuk Partai NasDem.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

12 jam lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

12 jam lalu

Alasan Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS Meski Sudah Disiapkan Karpet Merah

Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengungkap alasan presiden terpilih Prabowo Subianto tak bisa hadir dalam acara halalbihalal partainya.

Baca Selengkapnya