Pesawat Prabowo Gagal Terbang, BPN Minta Pemerintah Investigasi

Jumat, 5 April 2019 16:12 WIB

Prabowo Subianto melambaikan tangan di muka pintu pesawat terbang yang akan bertolak menuju Malaysia di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur (16/11). ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ferdinand Hutahaean mendesak pemerintahan Presiden Joko Widodo melalui Kementerian Perhubungan melakukan investigasi terkait batal mengudaranya pesawat Prabowo pada Senin lalu, 1 April. Ferdinand mengatakan hal tersebut menjadi tanggung jawab Jokowi sebagai Presiden.

Berita terkait: Kesaksian Orang Dekat Prabowo, Penumpang Pesawat gagal Terbang

"Kami menuntut dan mendesak pemerintahan Joko Widodo untuk menginvestigasi peristiwa yang terjadi pada saat Prabowo akan take off di Bandara Halim Perdanakusuma menuju kampanye di Purwokerto," kata Ferdinand kepada Tempo, Jumat, 5 April 2019.

Pesawat yang ditumpangi Prabowo pada Senin lalu aborted to take off di Bandara Halim Perdanakusuma. Informasi ini pertama kali terungkap dari cuitan mantan Kepala Staf Umum Tentara Nasional Indonesia Letnan Jenderal (purn) Johannes Suryo Prabowo melalui akun Twitternya, @marierteman.

Suryo menyebut, pesawat Prabowo batal mengudara lantaran di ujung runway ada tiga jet tempur. Cuitan Suryo dibantah Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama Novyan Samyoga. Samyoga mengatakan pesawat Prabowo aborted to take off lantaran ada pesawat lain, yakni CN235, yang belum berbelok.

Advertising
Advertising

"Jadi abort-nya 9HNYC karena masalah safety dan tidak ada masalah sama sekali dengan Sukhoi," kata Samyoga dalam keterangan tertulis kemarin, Kamis, 4 April 2019.

Samyoga juga mengatakan abort to take off dilakukan oleh petugas senior Air Traffic Control. Kata dia, yang sebelumnya memperbolehkan pesawat Prabowo bersiap take off adalah petugas ATC junior.

Ferdinand mempertanyakan mengapa peristiwa itu bisa terjadi. Menurut dia, jika landasan pacu sudah dinyatakan clear seharusnya tak boleh lagi ada pesawat yang mendekat.

"Jadi kami meminta investigasi menyeluruh mengapa peristiwa itu bisa terjadi, apakah ATC yang lalai atau ada perintah lain yang kami tidak tahu untuk mengganggu kampanye Prabowo atau bahkan mengancam keselamatan nyawanya," kata politikus Partai Demokrat ini.

Ferdinand mengatakan Kemenhub seharusnya langsung melakukan investigasi tanpa diminta. Sebab, ujarnya, kejadian semacam ini sangat membahayakan penerbangan Indonesia.

Ferdinand berujar kubunya juga berwacana membentuk tim investigasi untuk menelusuri hal peristiwa tersebut. Namun, dia mengatakan rencana itu belum diputuskan secara resmi di internal BPN.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Polana B Pramesti mengatakan petugas Air Traffic Control atau ATC membatalkan pesawat Prabowo lantaran alasan keselamatan. "Kami sudah beri penjelasan bahwa justru Airnav membatalkan take off Pak Prabowo demi keselamatan penerbangan," ujar Polana Jumat, 5 April.

Polana mengatakan pesawat Prabowo batal mengudara lantaran ada pesawat lain, yakni CN235, yang belum berbelok. Menurt dia, tim ATC telah menjalankan sistem operasional kerja berdasarkan standar internasional kepada tim BPN, Kamis.

Polana memastikan tim Prabowo tidak menyoalkan lagi setelah mendengar penjelasan tersebut. "Sudah selesai," ucapnya.

BUDIARTI UTAMI PUTRI | FRANCISCA CHRSTY ROSANA

Berita terkait

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

5 jam lalu

Peluang PKB Masuk Koalisi Prabowo, Muhaimin Iskandar: Tunggu Sampai Oktober

Muhaimin Iskandar bakal menentukan sikap partainya bergabung atau tidak dalam koalisi Prabowo pada Oktober mendatang.

Baca Selengkapnya

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

6 jam lalu

Alasan PAN Siapkan Eko Patrio sebagai Calon Menteri Kabinet Prabowo

Eko Patrio dianggap telah berhasil memimpin PAN untuk meraih kursi dalam DPRD DKI Jakarta dan DPR RI.

Baca Selengkapnya

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

9 jam lalu

Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS

Politikus Gerindra mengatakan belum ada komunikasi langsung dari PKS untuk bergabung dengan koalisi Prabowo.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

9 jam lalu

Penjelasan Lengkap Jubir Prabowo Soal Presidential Club

Presidential club adalah istilah yang bisa disematkan untuk silaturahmi para mantan presiden dengan presiden yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

10 jam lalu

Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan

Menurut pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, ada kemungkinan Luhut merujuk kepada figur atau kelompok tertentu melalui pernyataan tersebut.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

11 jam lalu

Penjelasan Jubir Luhut Soal Orang "Toxic" di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Juru bicara Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan maksud dari orang toxic dalam pemerintahan. Sebelumnya, Luhut menyebut istilah itu saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

12 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

13 jam lalu

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

Partai Demokrat sedang menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

14 jam lalu

Prabowo Bentuk Presidential Club, Pengamat Sebut Ada Ketegangan dalam Transisi Kepemimpinan

Pengamat politik menilai, gagasan Presidential Club Prabowo mungkin saja hasil dari melihat transisi kepemimpinan Indonesia yang seringkali ada ketegangan.

Baca Selengkapnya

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

17 jam lalu

Demokrat Wanti-wanti Jangan Ada Partai di Pemerintahan Prabowo tapi Terasa Oposisi

Demokrat mewanti-wanti agar tak ada partai di pemerintahan rasa oposisi.

Baca Selengkapnya