Prabowo dan Ajakan Lebaran di TPS
Reporter
Budiarti Utami Putri
Editor
Juli Hantoro
Sabtu, 30 Maret 2019 06:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Calon Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan istilah lebaran di Tempat Pemungutan Suara pada hari pencoblosan Pemilihan Presiden atau Pilpres 17 April 2019. Prabowo menyebutkan itu saat berkampanye di Lapangan Gunung Mas, Karawang, Jawa Barat Jumat 29 Maret 2019.
Baca juga: Kampanye Terbuka Bandung, Prabowo Lempar Kemeja ke Lautan Massa
"Masih mau dicurangi atau tidak? Kalau tidak, 17 April jaga TPS. Bawa lontong, bawa ketupat, bawa sarung, bawa tikar kita lebaran di TPS. Yang punya makanan berbagi dengan yang tidak punya. Hari itu rakyat harus menang," kata Prabowo dikutip dari keterangan tertulis.
Prabowo hadir di Karawang dengan disambut salawat badar dari para pendukungnya. Dalam pidatonya, Prabowo mengatakan dia melihat semangat perubahan dari masyarakat Indonesia, termasuk warga Karawang yang ditemuinya hari ini.
Menurut Ketua Umum Partai Gerindra itu, semangat tersebut pertanda bahwa masyarakat sudah tak bisa dibohongi para elite. Prabowo mengatakan para elite selama ini telah gagal mengelola negara. Akibatnya, kata dia, ribuan triliun kekayaan Indonesia bocor ke luar negeri setiap tahunnya.
Mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus ini lantas berjanji menutup kebocoran dan mengembalikan kekayaan negara ke Indonesia.
Baca juga: Prabowo: 17 April Jaga TPS, Bawa Lontong dan Ketupat
"Saya ingat petuah orang tua saya, nenek saya, komandan saya, mereka selalu bilang, 'Prabowo kau harus selalu bela rakyat Indonesia. Kalau kau dapat rejeki, kekayaan, gunakan untuk bangsa dan rakyat Indonesia'," ucap Prabowo.
Sebelumnya Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon mengakui bahwa relawan Prabowo bakal membuat dapur umum di sekitar TPS. "Itu inisiatif sambil menjaga TPS tentu ada-lah snack atau minuman kecil atau apa, kan boleh," kata Fadli di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2019.