TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan mengatakan, menurut survei baru 65 persen kader dan simpatisan partainya mendukung pasangan calon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Zulkifli pun menginstruksikan agar para kader PAN bekerja keras sehingga seluruh kader, simpatisan, dan konstituen partai matahari terbit itu mendukung Prabowo-Sandiaga.

Baca juga: Saat Zulkifli Hasan Singgung Soal Presiden di Acara Munajat 212

"Saya minta kerja keras seluruh pemilih, kader, simpatisan PAN harus 100 persen milih Prabowo Sandi," kata Zulkifli dalam pidatonya di acara kampanye akbar Prabowo di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, Jumat, 29 Maret 2019.

Zulkifli menyampaikan sambutannya didampingi calon legislator PAN Primus Yustisio dan Faldo Maldini. Selain memerintahkan kadernya kerja keras, Zulkifli juga meminta masyarakat gigih memenangkan Prabowo-Sandiaga di sisa masa kampanye ini.

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat ini menyinggung soal penegakan hukum yang dinilai tak adil kepada pihak oposisi. Dia juga bertanya kepada massa ihwal tarif listrik dan harga-harga barang lainnya.

Zulkifli mengatakan, Prabowo telah berjanji bakal menurunkan tarif listrik di 100 hari pertama memerintah jika terpilih menjadi presiden.

"Biar tercapai apa yang saudara-saudara inginkan, harus kerja keras. Kalau di sana bekerja lebih keras, kita bekerja lebih keras lagi. Kalau di sana kerja lebih baik, kita kerja lebih baik lagi. Siap?" tanya Zulkifli Hasan kepada massa.

Sejumlah elite partai koalisi pengusung Prabowo-Sandiaga hadir di kampanye ini. Beberapa di antaranya ialah Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon dan Rachmawati Soekarnoputri, Sekretaris Jenderal Partai Berkarya Priyo Budi Santoso. Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman juga dijadwalkan hadir.

Baca juga: Alasan PAN Tak Mau Buru-buru Cari Pengganti Taufik Kurniawan

Ada pula Ketua Umum Front Pembela Islam Sobri Lubis, Ketua Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif, mubalig Haikal Hassan, calon legislator Partai Gerindra Mulan Jameela, juru kampanye nasional Prabowo-Sandiaga Neno Warisman, calon legislator Partai Berkarya Camelia Malik, dan lainnya.