TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga, Andre Rosiade, mengatakan Prabowo akan mendorong kemerdekaan Palestina di debat capres keempat. Kebijakan lainnya adalah membuat Indonesia sering hadir dalam forum dunia.

Baca: Debat Capres, BPN Ungkap Materi Baru dalam Persiapan Prabowo

"Kami dorong kemerdekaan Palestina dan mendorong RI jadi negara terdepan dalam pentas dunia," kata Andre dalam diskusi 'Siapa Tersengat Debat Keempat' di Jakarta, Kamis, 28 Maret 2019.

Andre mengatakan saat ini Presiden Joko Widodo atau Jokowi terlihat jarang menghadiri forum konferensi tingkat tinggi dunia, sehingga terkesan menghindari. Bahkan, kata Andre, selama 4 tahun memimpin, Jokowi tidak pernah menghadiri Sidang Umum PBB.

"Kalau makan malam, diam, kayak enggak bisa bicara. Mohon maaf ya, terkesan planga-plongo. Apakah Presiden punya kemampuan bahasa Inggris yang kurang atau tidak," ujarnya.

Dalam bidang ideologi, kata Andre, Prabowo sejak usia 18 tahun sudah menandatangani kontrak dengan negara untuk membela Pancasila. Menurut dia, kubu calon presiden 01 selama ini menuding bahwa di belakang Prabowo adalah Islam radikal yang ingin membangun khilafah.

"Itu fitnah, hoaks keji. Pak Prabowo sudah mengorbankan nyawa, darah, dan air mata untuk RI di saat Pak Jokowi masih kuliah atau menikmati hasil perjuangan Prabowo dan prajurit TNI lainnya," kata Andre.

Baca: BPN Usul Prabowo Buat Monumen Antihoaks dengan Tugu Mobil Esemka

Debat keempat Pipres 2019 akan berlangsung pada Sabtu, 30 Maret 2019, di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat. Debat akan mengangkat tema ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional.