Prabowo: Rakyat Harus Bisa Senyum Karena Punya Pekerjaan
Reporter
Ryan Dwiky Anggriawan
Editor
Amirullah
Sabtu, 9 Maret 2019 20:02 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, menyatakan tekadnya untuk membuka lapangan kerja seluas-luasnya bagi masyarakat Indonesia. Pernyataan ini disampaikan Prabowo saat bersilaturahmi dengan kiai dan ulama serta masyarakat di Pondok Pesantren Darussalam, Garut, Jawa Barat, Sabtu, 9 Maret 2019.
Baca: Kubu Prabowo Sebut Orang Luar Jawa Selama Ini Subsidi Orang Jawa
Awalnya, Prabowo menyapa muda-mudi Garut yang menyambut kedatangannya di Pondok Pesantren itu. Ketua Umum Partai Gerindra itu lalu bertanya kepada muda-mudi itu apakah sudah memiliki pekerjaan tetap.
"Anak-anak muda Garut, sudah punya pekerjaan belum? Gimana mau dapat pacar kalau nganggur?" kata Prabowo disambut gelak tawa para hadirin, seperti dalam siaran pers yang diterima Tempo, Sabtu, 9 Maret 2019.
Ia lalu bercerita soal latar belakang alasannya terjun ke dunia politik dan maju sebagai calon presiden. Prabowo berujar alasannya adalah untuk mengabdi kepada rakyat Indonesia.
Bentuk pengabdian itu, Prabowo melanjutkan, di antaranya adalah dengan berupaya memperbaiki kondisi ekonomi serta membuka lapangan pekerjaan untuk rakyat. "Insya Allah saat saya mendapat mandat dari rakyat, sisa hidup saya akan saya abdikan untuk bangsa dan rakyat. Saya akan berantas korupsi. Saya akan perbaiki kehidupan ekonomi rakyat. Rakyat harus bisa senyum karena punya pekerjaan. Indonesia harus adil makmur," kata mantan Pangkostrad itu.
Baca: Bukan Infrastruktur, Kubu Prabowo: Yang Penting Makan Daging
Prabowo kemudian meminta doa restu kepada seluruh hadirin agar pemilu 17 April 2019 berjalan lancar, aman, serta berlangsung jujur dan adil. "Saudara-saudara sekalian, kalian sudah harus mengerti bagaimana dan apa yang harus dilakukan pada 17 April 2019 untuk Indonesia Menang. Bawa kabar ini kepada saudara, sanak kerabat di rumah masing-masing," tutur Prabowo Subianto.