Ketua Cakra 19: Jokowi Berpesan Gaspol Terus Soal Lahan Prabowo

Reporter

Dewi Nurita

Kamis, 7 Maret 2019 07:16 WIB

Ketua Tim Cakra-19, salah satu tim bayangan pemenangan calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi di pemilihan presiden 2019, Andi Widjajanto saat memaparkan data bahwa kubu paslon 01 sudah unggul dalam pertarungan di sosial media dari paslon 02, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Jumat malam, 25 Januari 2019. TEMPO/Dewi Nurita.

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Cakra 19, salah satu kelompok relawan yang berisi purnawirawan TNI, Andi Widjajanto mengatakan bahwa calon presiden inkumben Joko Widodo atau Jokowi meminta para tim sukses untuk 'gaspol' menggoreng isu tentang lahan Prabowo Subianto menjelang hari-H pemungutan suara.

Baca: 4 Fakta Seputar Lahan Prabowo yang Disinggung Jokowi di Debat

"Minggu lalu, di Hotel Kartika, Pak Jokowi mengatakan, sampai akhir Maret, gaspol terus tentang lahan Prabowo," ujar Andi Widjajanto di bilangan Pasar Minggu, Jakarta pada Rabu malam, 6 Februari 2019.

Untuk itu, kata Andi Widjajanto, 50 persen permainan kubunya akan terus menyampaikan tentang lahan milik Prabowo yang berjumlah sekitar 344 ribu hektare. "Narasinya sederhana, Pak Prabowo pernah mengeluh 1 persen orang di Indonesia menguasai 90 persen kekayaan, ternyata dia lah 1 persen itu," ujar bekas Sekretaris Kabinet Jokowi ini.

Isu lahan Prabowo ini bergulir sejak debat kedua pilpres digelar pada 17 Februari lalu. Bermula saat Ketua Umum Gerindra itu mempertanyakan pembagian sertifikat tanah selama era pemerintahan Jokowi. Alih-alih menjawab, Jokowi malah menyinggung Prabowo yang memiliki lahan seluas 220 ribu hektare di Kalimantan Timur dan 120 ribu hektare di Aceh. Ia pun mengisyaratkan pembagian konsesi sebesar itu, tidak terjadi di masa pemerintahannya.

Baca: Selain Prabowo, Timses Jokowi Juga Kuasai Ribuan Hektare Lahan RI

"Kami juga akan bongkar soal Hutan Tanaman Industri Prabowo di Aceh yang itu dana reboisasinya itu belum bayar utang kira-kira 120 miliar, ini bisa kita angkat terus-menerus. Itu diminta gaspol terus sampai akhir Maret," ujar Andi Widjajanto.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak menegaskan, Prabowo akan ikhlas mengembalikan lahan seluas 340 ribu hektare yang dikelolanya jika itu demi kepentingan negara. Dalam debat calon presiden 17 Februari lalu, Prabowo juga menyampaikan komitmennya ini.

Dahnil berujar lahan itu dibeli Prabowo melalui lelang di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) untuk membantu keuangan negara dan bukan demi bisnis semata. "Seperti beliau (Prabowo) sampaikan di debat, beliau patriotik dan nasionalis. Bila negara membutuhkan tentu beliau ikhlas demi negara," kata Dahnil pada akhir Februari lalu.

Baca: Hashim Jelaskan Soal Lahan Prabowo di Aceh dan Kalimantan Timur

Selain itu, Dahnil juga menantang Jokowi mendatangi orang-orang di lingkaran tim suksesnya yang memiliki konsesi lahan dalam skala besar. Dahnil menyebut orang-orang itu di antaranya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin Erick Thohir, Ketua Umum Perindo Hary Tanosoedibjo, grup Wilmar, dan grup Sinarmas.

Berita terkait

Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

1 jam lalu

Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

Presiden Jokowi menerima lawatan Chief Executive Officer Microsoft untuk membahas investasi perusahaan raksasa teknologi asal Amerika Serikat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

2 jam lalu

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap membentuk Satuan Tugas alias Satgas. terakhir tunjuk Bahlil pimpin Satgas Gula dan Bioetanol.

Baca Selengkapnya

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

2 jam lalu

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

Dia menyebut kedatangan misionaris menjadi peralihan di mana hukum pidana modern menggantikan hukum pidana Batak.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Prabowo, Alasan yang Mengemuka dan Luka Konflik Internal Masa Lalu

2 jam lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Prabowo, Alasan yang Mengemuka dan Luka Konflik Internal Masa Lalu

Waketum Partai Gelora Fahri meminta PKS mempertimbangkan dengan matang keputusan bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

3 jam lalu

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

Jokowi jadi satu-satunya presiden Indonesia yang dipecat dari partai, inilah 5 Presiden Indonesia yang juga menjadi petinggi partai.

Baca Selengkapnya

Usai Nobar dengan Jokowi, Menteri Budi Arie Yakin Timnas U-23 Indonesia Tetap Bisa Lolos ke Olimpiade 2024

3 jam lalu

Usai Nobar dengan Jokowi, Menteri Budi Arie Yakin Timnas U-23 Indonesia Tetap Bisa Lolos ke Olimpiade 2024

Menkominfo Budi Arie Setiadi optimistis Timnas U-23 Indonesia lolos ke Olimpiade 2024 meskipun kalah 0-2 dari Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono: Presiden Jokowi Sempat 'Down' saat Gol Timnas U-23 Indonesia Dianulir Wasit

4 jam lalu

Basuki Hadimuljono: Presiden Jokowi Sempat 'Down' saat Gol Timnas U-23 Indonesia Dianulir Wasit

Menteri Basuki Hadimuljono mengatakan Presiden Jokowi sempat down saat gol Timnas U-23 Indonesia ke gawang Uzbekistan dianulir wasit.

Baca Selengkapnya

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

12 jam lalu

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

Jokowi tampak antusias melihat tayangan besar yang menempel di dinding ruang utama Istana Negara.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Kubu Prabowo, PKB Ogah Ikut-ikutan

13 jam lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Kubu Prabowo, PKB Ogah Ikut-ikutan

Aboe Bakar mengatakan PKS ingin berbuat sesuatu bagi bangsa Indonesia setelah dua periode atau 10 tahun berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

13 jam lalu

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.

Baca Selengkapnya