Tak Hanya Kartu Sembako dan KIP, Jokowi Janjikan Kartu Pra Kerja

Reporter

Dewi Nurita

Senin, 25 Februari 2019 00:00 WIB

Capres nomor urut 01, Joko Widodo alias Jokowi menghadiri acara Konvensi Rakyat di Sentul, Bogor, Ahad, 24 Februari 2019. Konvensi Rakyat itu mengangkat tema optimis Indonesia maju. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden inkumben, Joko Widodo atau Jokowi, menjanjikan tiga 'kartu sakti' untuk masyarakat, jika terpilih kembali dalam pemilihan presiden 2019. Kartu-kartu itu diperkenalkan dalam acara pidato kebangsaan atau Konvensi Rakyat bertajuk "Optimis Indonesia Maju" di Sentul International Convention Center, Jakarta pada Ahad malam, 24 Februari 2019.

Baca: Pidato Kebangsaan, Jokowi Janjikan Dua Kartu Sakti Jika Terpilih

Dalam 20 menit awal pidatonya, Jokowi memperkenalkan dua kartu, yakni Kartu Sembako Murah dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah. "Jadi kalau selama ini KIP hanya sampai SMA/SMK, nanti akan ada KIP Kuliah," ujar Jokowi sambil mengacungkan sebuah kartu di tangannya.

Jokowi berpidato kurang lebih satu jam memperkenalkan program-program barunya. Di menit ke-30 pidatonya, ia kembali mengeluarkan sebuah kartu yang dia sebut Kartu Pra Kerja. Kartu ini ditargetkan dapat meningkatkan keterampilan untuk para pencari kerja, pengangguran dan korban PHK (pemutusan hubungan kerja).

Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo alias Jokowi memaparkan visi misinya saat Konvensi Rakyat Jokowi - Amin di Sentul International Convention Center, Bogor, Ahad, 24 Februari 2019. Kartu tersebut terdiri dari Kartu Sembako Murah dan Kartu Indonesia Pintar Kuliah. TEMPO/Muhammad Hidayat

"Untuk itu, saya luncurkan kartu pra-kerja untuk program vokasi, re-skilling dan up-skilling bagi para pencari kerja, penganggur dan yang akan berganti pekerjaan," ujar Jokowi disambut riuh ribuan peserta yang hadir dalam acara.

Selain itu, Jokowi juga menjanjikan akan menambah peserta pelatihan kerja yang tahun ini hanya 500 ribu orang peserta, ditargetkan menjadi 2 juta orang peserta pada 2020. Jokowi juga berjanji meningkatkan kualitas keterampilan para pekerja dengan meningkatkan jumlah Balai Latihan Kerja (BLK) komunitas yang semula 1.000 BLK, menjadi 3.000 BLK komunitas.

Advertising
Advertising

"Ini semua untuk menciptakan SDM bermutu premium, baik di dalam dan luar negeri. Saya optimistis kerja. Saya optimis kerja," ujar Jokowi.

Baca juga: Saat Ridwan Kamil Berpantun di Acara Pidato Kebangsaan Jokowi

Selain itu, Jokowi juga berjanji memperkuat kualitas perguruan tinggi dengan melanjutkan program dana abadi pendidikan. "Kalau untuk saat ini Rp 66,1 triliun, akan terus ditingkatkan hingga mencapai Rp 100 triliun dalam 5 tahun ke depan," ujar dia.

Berita terkait

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

54 menit lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

11 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

11 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

13 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

14 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

14 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

15 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

15 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

15 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

16 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya