Tak Datang Debat Pilpres Kedua, Sandiaga Punya Tugas dari Prabowo

Minggu, 17 Februari 2019 17:23 WIB

Calon wakil presiden Sandiaga Uno menyambangi kediaman Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan, menjelang debat capres kedua nanti malam, Minggu, 17 Februari 2019. TEMPO/Ryan Dwiky Anggriawan

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno tak akan menghadiri Debat Pilpres kedua antara Prabowo Subianto dan Joko Widodo atau Jokowi di Hotel Sultan , Jakarta pada malam nanti. Sandiaga malah akan menghadiri nonton bareng bersama relawan dan pendukungnya di sejumlah titik.

Baca: Prabowo: Saya Tidak Pernah Meminta Dukungan Ulama

Koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, Prabowo-lah yang meminta agar Sandiaga nonton bareng relawan dan tak usah hadir di Hotel Sultan.

"Pak Prabowo justru yang minta supaya Bang Sandi bisa langsung menjelaskan kepada masyarakat apa yang nanti disampaikan Pak Prabowo saat debat," kata Dahnil di Hotel Sultan, Jakarta, Ahad, 17 Februari 2019.

Dahnil berujar, Sandiaga dijadwalkan mengunjungi sejumlah titik nonton bareng, di antaranya di Bogor dan Jakarta. Namun, dia belum memastikan titik nobar mana saja yang akan dikunjungi Sandiaga.

Advertising
Advertising

Adapun Prabowo kini berada di rumah peninggalan orang tuanya di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan. Dahnil menyebut Prabowo sangat rileks untuk menghadapi debat nanti.

Capres nomor urut 02 itu sebelumnya menyiapkan debat dengan berdiskusi dengan para ahli di bidang pangan, energi, infrastruktur, sumber daya alam, dan lingkungan. Isu tersebut akan menjadi tema debat kedua yang dipandu oleh moderator Anisha Dasuki dan Tommy Tjokro malam ini.

Simak juga: Dahnil Anzar: Prabowo Bakal Santai, Jokowi Beban Janji Politik

"Pak Prabowo akan tetap tampil menawarkan solusi perubahan. Beliau datang tanpa beban, justru dengan harapan baru," kata dia. Sedangkan Joko Widodo atau Jokowi, kata Dahnil, memiliki beban atas janji-janjinya yang tak terealisasi selama empat tahun lebih memerintah.

Berita terkait

Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

2 jam lalu

Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

Wacana penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo perlu kajian ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

4 jam lalu

Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

Prabowo berencana menambah jumlah pos kementerian di kabinetnya, mengingat gemuknya koalisi partai pendukung.

Baca Selengkapnya

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

4 jam lalu

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Bappenas Sebut Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali Tiap Pekan

5 jam lalu

Bappenas Sebut Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali Tiap Pekan

Mulai berjalan 2025, Bappenas perkirakan program makan siang gratis akan disalurkan sebanyak 3-5 kali dalam seminggu

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

6 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.

Baca Selengkapnya

Ganjar Putuskan Jadi Oposisi, Guntur Romli: Itu Suasana Kebatinan di PDIP

12 jam lalu

Ganjar Putuskan Jadi Oposisi, Guntur Romli: Itu Suasana Kebatinan di PDIP

Politikus PDIP, Guntur Romli, mengatakan pilihan Ganjar Pranowo yang mutuskan jadi oposisi pemerintahan Prabowo bukan sikap resmi partainya.

Baca Selengkapnya

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

12 jam lalu

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

Gibran mengungkapkan bahwa pihaknya sempat membahas soal adanya kementerian yang mengurus makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

13 jam lalu

Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

Deputi Bappenas memastikan program makan siang gratis akan mulai berjalan mulai tahun 2025 dengan bujet Rp 20 ribuan per anak.

Baca Selengkapnya

Kadin Sebut Swasembada Air Harus jadi Program Utama Pemerintah: Ada di Visi Misi Prabowo-Gibran

13 jam lalu

Kadin Sebut Swasembada Air Harus jadi Program Utama Pemerintah: Ada di Visi Misi Prabowo-Gibran

Waketum Kadin Indonesia Bidang Perindustrian, Bobby Gafur Umar, menyebut bahwa ketersediaan air harus jadi perhatian pemerintah.

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

13 jam lalu

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

Pernyataan Luhut disebut kontra dengan narasi rekonsiliasi dan gotong royong membangun Indonesia yang terus digaungkan Prabowo.

Baca Selengkapnya