Fokus di Jateng dan Jatim, Kubu Prabowo Klaim Jawa Lain Aman

Sabtu, 16 Februari 2019 11:59 WIB

Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto (tengah), dikerubuti kader usai Pidato Kebangsaan di Semarang, Jumat, 15 Februari 2019. Budi Purwanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno gencar 'menggempur' benteng pertahanan pendukung Joko Widodo di Pulau Jawa. Mengklaim sudah unggul di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, kini perhatian seakan diarahkan sepenuhnya ke Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Baca: Kubu Prabowo Andalkan Bibit Waluyo - Rustriningsih di Jawa Tengah

Juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade, mengatakan dua jagoannya membagi tugas bergantian mendatangi dua provinsi tersebut. Targetnya ialah mengungguli Jokowi-Ma'ruf Amin. "Jateng-Jatim on proccess," kata Andre kepada Tempo, Jumat, 15 Februari 2019.

Menurut Andre, Prabowo dan pasangannya Hatta Rajasa kalah tipis di Jawa Timur pada pemilihan presiden 2014. Dia optimistis Prabowo-Sandiaga nantinya bisa unggul di Jawa Timur.

Prabowo-Hatta kalah sekitar tujuh persen dari Jokowi-Jusuf Kalla dalam pilpres 2014. Ketika itu, Prabowo-Hatta mendapatkan 46,83 persen suara, sedangkan Jokowi-JK 53,17 persen.

Advertising
Advertising

Adapun di Jawa Tengah, Prabowo-Hatta kalau telak dengan perolehan suara 32,9 persen, sedangkan Jokowi-JK memperoleh 65,8 persen suara. Namun, Andre mengklaim hasil survei internal BPN pada Desember lalu mencatat elektabilitas di Jawa Tengah sudah lebih dari 40 persen.

Angka ini lebih tinggi dari perolehan suara Sudirman Said-Ida Fauziyah, pasangan calon gubernur-wakil gubernur yang diusung Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa pada pemilihan gubernur 2018. Dalam pelbagai kesempatan, perolehan suara 41,22 persen Sudirman-Ida itu diklaim menjadi basis massa yang akan memilih Prabowo-Sandiaga di pilpre 2019. "Kami sudah lewat dari angka kemenangan Pak Sudirman Said," kata Andre.

Baca: Prabowo Pamerkan Tim Pakar di Pilpres 2019, Ini Daftarnya

Andre mengatakan, BPN menargetkan kemenangan di provinsi dengan 27 juta pemilih tersebut. Kalaupun kalah, kata dia, BPN menargetkan selisihnya tak lebih dari lima persen. "Kami realistis, kalau kalah jangan lewat lima persen, tapi insya Allah menang," ujar politikus Partai Gerindra ini.

Berita terkait

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

1 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

2 jam lalu

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Ungkap Rencana Prabowo Mau Buat Presidential Club

5 jam lalu

Dahnil Anzar Ungkap Rencana Prabowo Mau Buat Presidential Club

Prabowo ingin para mantan presiden Republik Indonesia rutin bertemu dalam wadah presidential club.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

11 jam lalu

Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

Apa alasan Prabowo Subianto tak melepas jabatan Menhan, padahal sibuk transisi sebagai presiden terpilih?

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

20 jam lalu

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan posisi partainya yang mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

21 jam lalu

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

Gibran rencana Prabowo yang akan melibatkan ketua parpol dan tokoh senior, tak terkecuali Ketua Umum PDIP Megawati dalam menyusun kabinet

Baca Selengkapnya

Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Pengamat: Gimik Hindari Dibilang Tak Konsisten

1 hari lalu

Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Pengamat: Gimik Hindari Dibilang Tak Konsisten

Cak Imin menyerahkan 8 agenda perubahan itu kepada Prabowo saat Ketua Umum Gerindra itu mengunjungi Kantor DPP PKB.

Baca Selengkapnya

PDIP Berharap Putusan PTUN Jadi Pertimbangan MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran

1 hari lalu

PDIP Berharap Putusan PTUN Jadi Pertimbangan MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran

Kata PDIP soal upaya gugatan di PTUN.

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sejumlah kalangan menilai DPR membutuhkan partai oposisi untuk mengawasi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

1 hari lalu

Prabowo Pakai Baret Merah Saat Hadiri HUT ke-72 Kopassus, Ini Arti Baret Merah

Prabowo mengenakan baret merah saat menghadiri peringatan HUT Kopassus ke-72. Apa arti baret merah?

Baca Selengkapnya