TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Sandiaga Uno hari ini mengunjungi sentra industri batik tenun Gedog Tuban di Dusun Kajian, Kecamatan Kerek, Tuban, Kamis, 14 Februari 2019. Kunjungannya ini dalam rangka pelatihan OK OCE.

Baca: Subkhan, Petani Bawang: Saya Sempat Ditolak Curhat ke Sandiaga

Dalam siaran pers yang diterima Tempo, Sandiaga disambut para pelaku industri batik di tempat itu. Langkah Sandiaga diceritakan tersendat karena banyaknya ajakan swafoto alias selfie yang tak putus-putusnya dari para peserta pelatihan.

Melihat cara berselfie kaum ibu-ibu alias emak-emak di Tuban, Sandiaga mengaku prihatin. Ia melihat banyak dari emak-emak yang menggunakan timer atau penghitung mundur lima hingga sepuluh detik saat mengajak Sandiaga berselfie. Ada pula mereka yang kameranya masih berada di mode kamera belakang, bukan kamera depan.

Ada pula yang kehabisan memory atau ruang penyimpanan saat mengambil foto. Selain itu, beberapa peserta juga dinilai Sandiaga mengambil sudut pengambilan gambar terlalu miring.

"Jadi ibu-ibu mau nggak saya ajarin selfie yang baik dan benar? Saya prihatin dan sayang sama emak-emak, karena kadang nggak kebagian selfie karena banyak yang salah cara selfienya. Sehingga sering nggak kebagian foto bareng. Jadi mau nggak saya kasih tahu tips selfie?" tanya Sandi, seperti dalam siaran pers yang diterima Tempo, Kamis, 14 Februari 2019. Para hadirin diceritakan dengan kompak menjawab 'mau'.

"Belajar memegang hape untuk selfie, yang benar adalah (dengan) satu tangan, bukan dua tangan. Biar kuat telunjuk di atas dan kelingking di bawah, diapit seperti ini," kata Sandi sambil memperagakan cara memegang ponsel untuk berselfie.

Menurut Sandiaga, cara yang benar mengambil sudut selfie dengan cara membuat posisi kamera memanjang, bukan tegak. "Harus landscape, jangan potrait, karena potrait gak akan dapet banyak," ujar Sandi.

Baca: 5 Fakta Seputar Subkhan, Petani Bawang yang Curhat ke Sandiaga

Ia juga mengingatkan untuk tidak menggunakan timer saat hendak selfie. "Timer di-off kan, jangan pasang 10 detik atau satu dua jam nanti giginya keburu kering. Pastikan juga memory cukup," kata dia disambut gelak tawa para hadirin. "Nah, sekarang mau foto-foto kan?" Yuk foto-foto," kata Sandi yang langsung diserbu para hadirin.