Prabowo Lemah di Pemilih Minoritas, Jokowi di Kalangan Terpelajar

Reporter

Fikri Arigi

Jumat, 8 Februari 2019 05:52 WIB

Calon presiden Prabowo Subianto (duduk kiri) berbincang dengan capres inkumben Jokowi disaksikan Ma'ruf Amin (kanan) dan Sandiaga Uno saat pengambilan nomor urut capres di gedung KPU, Jakarta, Jumat, 21 September 2018. Calon presiden inkumben Jokowi, yang berpasangan dengan calon wakil presiden Ma'ruf Amin, atau Jokowi - Ma'ruf, mendapat nomor urut 1. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Hasil survei Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan kelemahan masing-masing pasangan calon presiden - wakil presiden di segmentasi tertentu. Paslon 01 Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf lemah di segmentasi kalangan terpelajar, sedangkan Paslon 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, paling lemah di kalangan pemilih minoritas.

Baca: LSI Denny JA: Jokowi Unggul 5-1 Lawan Prabowo di 6 Kantong Suara

Menurut hasil sigi yang dipublikasi pada Kamis 7 Februari 2019 ini, suara Jokowi - Ma'ruf di kalangan terpelajar, kalah dari pasangan Prabowo - Sandi. Pada Januari 2019, dukungan terhadap Jokowi di pemilih ini sebesar 37,7 persen. Sementara dukungan terhadap Prabowo-Sandi di pemilih kaum terpelajar sebesar 44,2 persen.

Peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, mengatakan kasus yang menimpa musikus Ahmad Dhani dan kasus serupa lainnya, cukup mempengaruhi suara Jokowi - Ma'ruf di kalangan pemilih terpelajar. "Kasus ini akan berpengaruh pada segmen tertentu, seperti kalangan terpelajar. Sebab, kalangan ini biasanya tak suka jika negara terlalu kuat dalam menghadapi kritik," ujar Adjie di kantornya.

Sementara itu, suara pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno turun drastis di kantong pemilih minoritas. Dalam kurun waktu lima bulan kampanye pemilihan presiden 2019, suara Prabowo turun nyaris 10 kali lipat.

Baca: LSI: Suara Prabowo Turun 10 Kali Lipat di Pemilih Minoritas

Pada Agustus 2018, terdapat Prabowo - Sandiaga 43,6 persen suara di kantong pemilih minoritas. Namun Pada Januari 2019, suaranya turun drastis menjadi 4,7 persen. "Dalam waktu lima bulan, dukungan atas Prabowo - Sandiaga menurun drastis di kalangan pemilih Minoritas," kata Adjie.

Advertising
Advertising

Sebaliknya, suara pasangan Jokowi - Ma'ruf justru naik tajam dari Agustus 2018 sebesar 47, 5 persen, lalu pada Januari 2019 menjadi 86,5 persen.

Baca juga: Jokowi Tepis Isu Gunakan Konsultan Amerika Stanley Greenberg

Survei teranyar LSI Denny JA ini dilakukan pada 18-25 Januari 2019, dengan menggunakan 1200 responden. Survei dilakukan di 34 provinsi di
Indonesia dengan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan menggunakan kuesioner. Margin of error survei ini adalah 2,8 persen.

FIKRI ARIGI | DEWI NURITA

Berita terkait

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

1 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

2 jam lalu

Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

Apa alasan Prabowo Subianto tak melepas jabatan Menhan, padahal sibuk transisi sebagai presiden terpilih?

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

11 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

11 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

12 jam lalu

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan posisi partainya yang mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

12 jam lalu

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

Gibran rencana Prabowo yang akan melibatkan ketua parpol dan tokoh senior, tak terkecuali Ketua Umum PDIP Megawati dalam menyusun kabinet

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

13 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

14 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

15 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

15 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya