Ma'ruf Amin Tawarkan Tiga Program Pemberdayaan Ekonomi Umat

Reporter

Dewi Nurita

Rabu, 23 Januari 2019 09:11 WIB

Pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - Maruf Amin dalam debat perdana capres - cawapres di Pilpres 2019 di Jakarta, Kamis 17 Januari 2019. Untuk debat perdana capres-cawapres di Pilpres 2019, KPU memilihkan empat tema debat yaitu hukum, hak asasi manusia (HAM), korupsi, dan terorisme. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin memaparkan sejumlah program untuk memberdayakan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi umat, saat peluncuran Kopi Abah dan Dialog Kebangsaan bertema Arus Baru Ekonomi Umat, Masa Depan UMKM dan Koperasi Syariah di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Selasa malam, 22 Januari 2019.

Ma'ruf menjelaskan setidaknya ada tiga hal yang ingin dibangunnya jika terpilih menjadi wakil presiden. Pertama, yang paling fundamental adalah mendorong kemauan masyarakat untuk terjun dalam wira usaha. "Kedua, pemerintah akan mengeluarkan regulasi yang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi umat." Ma'ruf menyampaikannya melalui keterangan tertulis pada Selasa malam, 22 Januari 2019.

Baca:

Ketiga, Ma'ruf akan mendorong para konglemerat agar mau berkolaborasi dengan masyarakat ekonomi bawah. Ma'ruf menjelaskan programnya ini tidak membenturkan antara pihak berekonomi kuat dengan yang lemah. Namun, menyinergikan kedua pihak sehingga menekan disparitas.

Menurut Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ini, pertumbuhan ekonomi tidak mengalir deras ke golongan bawah. Oleh karena itu, masyarakat yang berekonomi kuat semakin kuat, sedangkan masyarakat bawah semakin melarat. Disparitas ekonomi di antara masyarakat semakin lebar.

Mengantisipasi itu, Ketua Dewan Bank Syariah ini mengupayakan ekonomi harus dibangun dari bawah. "Pemberdayaan umat yang paling penting. Apabila ekonomi umat kuat, maka bangsa akan kuat juga," ujar Ma'ruf.

Advertising
Advertising

Baca:3 Alasan Ma'ruf Amin Jadi Cawapres Dampingi Jokowi

Ketua umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini menjelaskan, saat ini dirinya juga sudah menggagas program “Gus Iwan” yang merupakan singkatan dari Santri Bagus Pintar Ngaji Usahawan.

Menurut dia membangunkan santri untuk melek ekonomi adalah salah satu pemberdayaan umat. "Jadi santri tidak semuanya jadi kiai, tetapi jadi wira usahawan," ujar dia.

Santri, menurut Ma'ruf, bisa menumbuhkan ekonomi syariah yang selama ini tergolong rendah di Indonesia. Padahal, ujar dia, banyak masyarakat membutuhkan ruang ekonomi syariah tetapi tidak memiliki akses yang banyak. "Perlu dibangunkan usahawan yang bersyariah. Santri yang membakar ekonomi syariah supaya pangsa pasarnya menjadi luas," ujar Ma'ruf Amin.

Berita terkait

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

2 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

Wapres Ma'ruf Amin optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan timnas Guinea U-23 pada pertandingan playoff Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

4 hari lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

6 hari lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

6 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

6 hari lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

8 hari lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

8 hari lalu

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

Halalbihalal PBNU juga akan dihadiri duta besar negara sahabat.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

8 hari lalu

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato di acara tersebut.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

10 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ma'ruf Amin berharap permainan Timnas Indonesia U-23 terus konsisten setelah mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

10 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya