Ma'ruf Amin: Jika Jokowi Kalah akan Memalukan Orang Sunda

Sabtu, 19 Januari 2019 15:36 WIB

Pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - Maruf Amin dalam debat perdana capres - cawapres di Pilpres 2019 di Jakarta, Kamis 17 Januari 2019. Untuk debat perdana capres-cawapres di Pilpres 2019, KPU memilihkan empat tema debat yaitu hukum, hak asasi manusia (HAM), korupsi, dan terorisme. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta dukungan warga Jawa Barat agar ia dan Joko Widodo atau Jokowi memenangi Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019.

Baca: Ma'ruf Amin: Presiden Jokowi Ingin Merawat Abu Bakar Baasyir

Ia mengatakan jika pasangan nomor urut 01 ini kalah di Jawa Barat akan memalukan masyarakat pasundan. "Kalau Pak Jokowi dan saya tidak menang di Jawa Barat, ini yang menjadi orang Jawa Barat dan Pasundan malu semua," kata Ma'ruf Amin di Bandung, Sabtu, 19 Januari 2019. "Orang Jawa Barat bisa tidak dipercaya lagi menjadi Wapres atau Presiden karena kalahan."

Saat ini, Ma'ruf Amin mengatakan masyarakat Jawa Barat dan Pasundan sedang menghadapi ujian. Yaitu, apakah mereka mampu mendukung calon yang datang dari tanah Sunda.

Hari ini, Kelompok Sadulur Salembur menobatkan Ma'ruf sebagai tokoh sesepuh Jawa Barat. Dalam pidatonya, ia pun mengatakan memiliki darah Sunda.

Di dalam acara ini, Kelompok Sadulur Salembur meminta orang Sunda mendukung Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019. "Pak Ma'ruf orang Sunda, kita harus dukung beliau," kata ketua Kelompok Sadulur Salembur, Heidy Mulyadi Hidayat, di Bandung, Sabtu, 19 Januari 2019.

Kelompok itu mengundang sekitar 500 orang dari berbagai kelompok masyarakat Sunda, sesepuh, budayawan di sebuah hotel di Bandung hari ini. Ma'ruf Amin hadir di lokasi. "Kami hanya fasilitator, Pak Ma'ruf selain orang Sunda juga tokoh agama," ujar Heidy.

Ikut hadir dalam pertemuan ini yaitu sesepuh Sunda Solihin GP. Duduk semeja dengan Ma'ruf juga yaitu Ketua Paguyuban Pasundan Didi Turmudzi. Dari agenda acara, Solihin GP akan menyerahkan kujang dan sorban ke Ma'ruf, dilanjutkan dengan pidato.

Simak juga: Kubu Prabowo Bandingkan Ma'ruf Amin dengan JK saat Debat Capres

Menurut Heidy, kelompok Sadulur Salembur berharap Ma'ruf Amin tak melupakan masyarakat Sunda jika terpilih sebagai Wakil Presiden. "Kami berharap dia juga memajukan budaya Sunda," ujarnya.

Berita terkait

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

1 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

5 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

7 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

13 jam lalu

Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

Wapres Ma'ruf Amin optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan timnas Guinea U-23 pada pertandingan playoff Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

17 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

18 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

19 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

23 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya