Timses Jokowi Ungkap Alasan Ma'ruf Amin Didampingi Tim Khusus

Reporter

Dewi Nurita

Jumat, 11 Januari 2019 15:48 WIB

Calon Wakil Presiden Maruf Amin saat berbincang-bincang dengan wartawan di sebuah restoran di Tasikmalaya, Jawa Barat pada Ahad malam, 21 Oktober 2018. Dewi Nurita/TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Program Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima mengungkap alasan Ma'ruf Amin perlu didampingi tim khusus menjelang debat kandidat capres-cawapres di pemilihan presiden 2019. Salah satunya, kata dia, supaya bisa mengintegrasikan antara nawacita 2019-2024 dengan 2014-2019.

Baca: Cerita Meutya Hafid Bertemu Ma'ruf Amin Persiapkan Debat Capres

"Itu secara khusus disampaikan, diberikan coaching untuk disampaikan. Karena apa? nawacita 2019-2024 merupakan akibat, atau rangkaian dari nawacita 2014-2019," ujar Aria Bima saat ditemui di bilangan Kemayoran, Jakarta pada Jumat,11 Januari 2018.

Menurut Aria, hal tersebut perlu untuk bisa memperdalam visi misi seiring kebijakan dan program pemerintah yang masih, akan, dan yang sudah dilakukan. "Inilah tim coaching-nya (Ma'ruf) menyampaikan narasi besarnya seperti apa sampai pada kebijakan program dan kegiatan mengenai nawacita 2019-2024," ujar Aria.

Selain tim khusus, Aria menambahkan, Ma'ruf juga akan dibantu oleh Deddy Mizwar yang selama ini bertugas 'menempel' Ma'ruf, dalam mendalami materi.

Baca: Selain Tina Talisa, 9 Tokoh Poles Jokowi - Ma'ruf Amin di Debat

"Jadi, intinya tidak terlalu sulit menyinkronkan Pak Kiai dengan Pak Jokowi, karena Pak Kiai Ma'ruf juga seorang intelektual, seorang dosen yang banyak berkecimpung di dunia pendidikan, data-data, analisis, semua itu membuat Pak Kiai enggak kesulitan," ujar dia.

Advertising
Advertising

Eks presenter Meutya Hafid yang bertugas 'memoles' Ma'ruf Amin mengatakan, sudah bertemu dengan calon wakil presiden pendamping Jokowi itu untuk membahas persiapan debat. Menurut Meutya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh Ma'ruf seperti pembatasan waktu yang ketat. Waktu satu sampai dua menit, kata Meutya, harus digunakan seefektif mungkin.

Baca: Menuju Debat Cawapres, 2 Hal yang Dipoles dari Ma'ruf Amin

Wakil Wakil Direktur Komunikasi Politik TKN Jokowi-Ma'ruf ini menambahkan, mereka juga menjelaskan kepada Ma'ruf Amin soal segmentasi debat dan masalah teknis. "Agar lebih mengenal pola debat," kata dia, Selasa, 8 Januari 2019.

Berita terkait

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

6 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

2 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

2 hari lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

5 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ma'ruf Amin berharap permainan Timnas Indonesia U-23 terus konsisten setelah mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

5 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

7 hari lalu

Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya Presiden dibantu Wakil Presiden. Presiden juga dibantu para menteri. Lalu, apa bedanya Wapres dengan menteri?

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

7 hari lalu

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

Partai Demokrat menegaskan langkah Prabowo yang akan menempatkan orang berdasarkan kebutuhan itu bukan sebagai bentuk politik bagi-bagi kue.

Baca Selengkapnya

Hasil Persamuhan Gibran dan Ma'ruf Amin: Dari Saling Sinergi hingga Undangan ke Solo

7 hari lalu

Hasil Persamuhan Gibran dan Ma'ruf Amin: Dari Saling Sinergi hingga Undangan ke Solo

Usai mengunjungi Ma'ruf Amin, Gibran mengaku mendapat wejangan ini. Selain itu, Gibran juga disebut mengundang Ma'ruf ke Solo. Ada apa?

Baca Selengkapnya

Bertemu Gibran, Ma'ruf Amin Sebut Wapres Tak Punya Stempel Ambil Keputusan

7 hari lalu

Bertemu Gibran, Ma'ruf Amin Sebut Wapres Tak Punya Stempel Ambil Keputusan

Dalam pertemuan dengan Gibran, Ma'ruf Amin menekankan pentingnya kentinuitas program-program pemerintah, terutama terkait pemerataan pembangunan.

Baca Selengkapnya