Soal Pelaporan Bahar, Sandiaga: Kita Harus Jaga Ujaran

Jumat, 30 November 2018 12:30 WIB

Calon wakil presiden Sandiaga Uno seusai menerima deklarasi dukungan caleg PBB dan Ikatan Batak untuk Indonesia Raya di Seknas Prabowo-Sandi, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis malam, 22 November 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Sandiaga Uno menanggapi pelaporan mubalig Muhammad Bahar alias Habib Bahar bin Smith ke kepolisian atas dugaan ujaran kebencian dan penghinaan terhadap kepala negara.

Sandiaga mengaku belum mendengar dan mempelajari ceramah Bahar yang dilaporkan itu, tetapi dia mengimbau semua pihak untuk meneduhkan suasana di tahun politik ini.

Baca: Habib Bahar Diproses Polisi, Fadli Zon: Ini Kezaliman Sempurna

"Dalam keadaan pilpres seperti ini tentunya kita harus sama-sama berhati-hati menjaga ujaran kita dan menenangkan, menyejukkan suasana," kata Sandiaga di GOR Bulungan, Jakarta Selatan, Jumat, 30 November 2018.

Bahar dilaporkan ke Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya oleh sejumlah pihak. Salah satunya politikus Partai Solidaritas Indonesia Muannas Alaidid. Muannas menilai ucapan Bahar tak bisa ditoleransi lagi lantaran merendahkan kepala negara dan kepala pemerintahan, Presiden Joko Widodo.

Advertising
Advertising

Dalam video ceramah yang beredar di media sosial, Bahar menyebut Jokowi banci. "Kalau kamu ketemu Jokowi, kamu buka celananya itu, jangan-jangan haid Jokowi itu,kayaknya banci itu," kata Habib Bahar.

Baca: Moeldoko Dukung Pelaporan Habib Bahar Bin Smith ke Polisi

Menurut Sandiaga, para penceramah seharusnya berfokus menyampaikan hal-hal yang meneduhkan. Dia berpendapat bahwa ujaran-ujaran yang bisa memperuncing situasi politik seharusnya dihindari.

Sandiaga pun berharap aparat kepolisian bijak dalam menyikapi pelaporan itu. "Ini tokoh agama yang banyak pengikutnya ya, agar meneduhkan suasana, jangan sampai lebih memperuncing keadaan, dan itu menjadi tanggung jawab kita semua," kata dia.

Selain berharap para ulama meneduhkan suasana, Sandiaga meminta mereka berfokus di isu ekonomi. Cawapres nomor urut 02 ini memang menggaungkan isu ekonomi sebagai fokus utama di pemilihan presiden 2019.

Selanjutnya, Sandiaga juga mengimbau masyarakat tak mudah terprovokasi oleh ujaran-ujaran yang disampaikan para tokoh agama, kiai, habib, dan tokoh-tokoh lainnya yang biasanya menjadi panutan. "Apa yang disampaikan itu tentunya penuh makna. Kita sebagai masyarakat harus bijak untuk menangkap informasi, pesan-pesan, jangan cepat terprovokasi," ujarnya.

Baca: Timses Jokowi Tanggapi soal Pelaporan Bahar ke Polisi

Berita terkait

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

9 hari lalu

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.

Baca Selengkapnya

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

21 hari lalu

Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno.

Baca Selengkapnya

Gairah Nonton Film Indonesia Meningkat, Sandiaga: Sudah Jadi Tuan Rumah di negeri Sendiri

29 hari lalu

Gairah Nonton Film Indonesia Meningkat, Sandiaga: Sudah Jadi Tuan Rumah di negeri Sendiri

Sandiaga mengatakan, kemajuan film Indonesia bisa dilihat dari angka penonton yang setiap tahun melampaui target.

Baca Selengkapnya

Respons Sandiaga soal Harga Tiket Pesawat Mahal: Itu Kelas Bisnis, Kelas Ekonomi Masih Sesuai Aturan

30 hari lalu

Respons Sandiaga soal Harga Tiket Pesawat Mahal: Itu Kelas Bisnis, Kelas Ekonomi Masih Sesuai Aturan

Sandiaga Uno merespons keluhan masyarakat soal harga tiket pesawat domestik yang dinilai lebih mahal ketimbang tiket penerbangan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Beberkan Alasan Penetapan PIK 2 Menjadi PSN

31 hari lalu

Sandiaga Beberkan Alasan Penetapan PIK 2 Menjadi PSN

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno buka suara soal penetapan pengembangan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 menjadi Proyek Stratgis Nasional (PSN).

Baca Selengkapnya

Wacana PPP Gabung Koalisi Prabowo, Sandiaga Uno: Perlu Kesatuan yang Kuat

31 hari lalu

Wacana PPP Gabung Koalisi Prabowo, Sandiaga Uno: Perlu Kesatuan yang Kuat

Soal wacana PPP masuk koalisi Prabowo-Gibran, Sandiaga Uno Kutip Ceramah Gus Miftah soal perlunya kesatuan atau ukhuah yang kuat untuk kemajuan bangs.

Baca Selengkapnya

Film Horor Jadi Sorotan Usai Kontroversi Kiblat, Sandiaga: Seharusnya untuk Tingkatkan Takwa

31 hari lalu

Film Horor Jadi Sorotan Usai Kontroversi Kiblat, Sandiaga: Seharusnya untuk Tingkatkan Takwa

Sandiaga mengatakan, saat ini Kemenparekraf juga selalu berkomunikasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait polemik film horor Kiblat.

Baca Selengkapnya

Banjir Kritik Pedas, Berikut Kronologi Penolakan Film Kiblat

36 hari lalu

Banjir Kritik Pedas, Berikut Kronologi Penolakan Film Kiblat

Poster film Kiblat menuai kecaman, dianggap kampanye hitam umat Islam.

Baca Selengkapnya

Saat Sandiaga Jogging Lewat Depan Rumah Prabowo: Sore Pak Prabowo!

38 hari lalu

Saat Sandiaga Jogging Lewat Depan Rumah Prabowo: Sore Pak Prabowo!

Politikus PPP Sandiaga Salahuddin Uno berteriak menyapa Prabowo Subianto ketika melintasi rumah Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Baca Selengkapnya

Ajukan Gugatan ke MK, Sandiaga Optimistis PPP Bisa Masuk Parlemen

39 hari lalu

Ajukan Gugatan ke MK, Sandiaga Optimistis PPP Bisa Masuk Parlemen

Kata Sandiaga soal gugatan PPP ke MK.

Baca Selengkapnya