Kubu Prabowo Gaet NU, Cak Imin: PKB dan Ma'ruf Akan Kerja Keras

Reporter

Dewi Nurita

Jumat, 30 November 2018 06:07 WIB

Bakal cawapres, KH Ma'ruf Amin (tengah), berbincang dengan Ketum PKB Muhaimin Iskandar (kiri), dan Ketum PBNU, Said Aqil Siroj (kanan), saat berpamitan untuk melaksanakan Ibadah Haji di kantor PBNU, Jakarta, Selasa, 14 Agustus 2018. Di Mekkah, Ma'ruf akan sekaligus menemui Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan partainya bersama dengan calon wakil presiden nomor urut 01 akan bekerja keras untuk mempertahankan suara Nahdlatul Ulama (NU) di kubu Joko Widodo.

Baca: Prabowo - Sandiaga Terima Dukungan Keturunan Pendiri NU

"Kami harus bekerja keras, PKB dan Kiai Ma'ruf Amin akan keliling Jawa untuk mensolidkan barisan," ujar pria yang akrab disapa Cak Imin ini saat ditemui Tempo di kantornya pada Kamis, 29 November 2018

Hal tersebut disampaikan Muhaimin menanggapi kubu Prabowo yang mengklaim belakangan ini mulai berhasil menggaet suara kubu NU dari kalangan akar rumput dan kultural. Mereka mengkaim dukungan NU meningkat lantaran strategi yang gencar mereka lakukan belakangan ini, mengetuk pintu ke beberapa daerah basis NU, seperti di wilayah-wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Dalam rilis sigi teranyar Media Survei Nasional (Median), dijabarkan sebanyak 47,6 persen pemilih NU mendukung capres Jokowi. Sedangkan 36,4 persen lainnya memilih Prabowo. Adapun 16 persen sisanya belum menyatakan dukungan. Selisih pemilih NU untuk Jokowi dan Prabowo tercatat sebesar 11,2 persen.

Baca: Tiga Strategi Kubu Prabowo Jaring Dukungan Kalangan NU

Survei ini membuat kubu Prabowo semakin percaya diri untuk merebut suara NU. "Memang masih kalah, tapi angka (selisihnya) semakin tipis dengan kubu lawan,” ujar juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Andre Rosiade kepada Tempo, Rabu, 28 November 2018.

Advertising
Advertising

Dalam safari politik ke sejumlah daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah, Prabowo dan Sandiaga memang kerap menyambangi pondok-pondok pesantren berbasis NU dan berziarah ke makam tokoh-tokoh NU. Pada awal masa kampanye 29 September, Prabowo mendatangi tokoh NU KH Maimoen Zubair di Pondok Pesantren Al Anwar, Rembang.

Manuver kubu pasangan capres nomor urut 02 membetot suara NU juga tampak dalam sikap Sandiaga berziarah ke makam pendiri NU, Kiai Bisri Syansuri. Dalam agenda kampanyenya, Rabu, 23 November 2018, misalnya, Sandiaga dijadwalkan bertemu dengan sejumlah kiai NU.

FRANSISCA CHRISTY

Berita terkait

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

2 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

3 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

5 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

7 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

8 jam lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

8 jam lalu

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

Airin Rachmi Diany salah satu kader Golkar yang maju mendaftar Pilkada Banten

Baca Selengkapnya

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

8 jam lalu

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Ketua Umum Partai Demokrat AHY buka suara soal diskusi mengenai kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Namun ia tak merinci kapan diskusi itu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

10 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

11 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

13 jam lalu

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?

Baca Selengkapnya